Berita VIral

Viral Video Aksi Penganiayaan Pengemudi Mobil Dinas Pada Sopir Taksi Online, Terungkap Fakta Baru

Belakangan ini viral di media sosial video aksi penganiayaan yang dilakukan pengemudi mobil online terhadap supir taksi online di jalan tol.

Editor: Luky Setiyawan
Instagram @terang_media
Aksi koboi jalanan seorang pengemudi mobil dinas berpelat Polri di Tol Tomang, Kamis 4 Mei 2023. Belakangan ini viral di media sosial video aksi penganiayaan yang dilakukan pengemudi mobil online terhadap supir taksi online di jalan tol. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Belakangan ini beredar video viral aksi penganiayaan yang dilakukan pengemudi mobil dinas Polri terhadap sopir taksi online di jalan tol.

Dalam video viral tersebut, tampak pengemudi mobil dinas Polri tersebut juga mengacungkan senjata kepada sopir taksi online tersebut.

Kini, pengemudi mobil dinas Polri tersebut diamankan pihak kepolisian.

Adapun kebohongan seputar kasus penganiayaan yang viral tersebuit juga terungkap.

Baca juga: Sering Diejek Seorang Pria di Situbondo Bacok Tetangganya

Seorang sopir taksi online bernama Hendra Hermansyah (42) mengaku dianiaya dan ditodong pistol oleh pengendara mobil berpelat dinas Polri pada Kamis (4/5/2023) malam.

Peristiwa yang videonya viral di media sosial itu terjadi di ruas Tol Jakarta-Tangerang, dekat exit Tol Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, sekitar pukul 21.30 WIB.

Hendra menjelaskan, kejadian bermula saat ia melaju dari Tangerang menuju kawasan Pluit bersama penumpangnya.

Pada saat ia berada di jalur tiga, Hendra beralih ke jalur 4.

"Karena macet, di situ ada celah, saya mau pindah ke paling kanan pojok. Cuma dari belakang saya langsung tidak dikasih jalan, dipotong begitu," ucap Hendra, dilansir dari Kompas TV via Kompas.com, dikutip Jumat (5/5/2023).

Sadar tak diberi jalan, Hendra pun kembali ke jalur tiga.

Namun, pengendara dengan mobil berpelat dinas Polri itu kembali memotong jalan Hendra di jalur tiga.

"Di situ kejadian saya dipukuli, sempat saya ditodong pistol dari mobil itu. Sepengelihatan saya, mobil itu berpelat dinas," ucap Hendra.

Hendra mengaku dianiaya oleh pelaku sebanyak tiga kali.

Baru setelah itu, pelaku menodongkan benda yang diduga senjata api.

Kendati demikian, Hendra berujar pelaku tak sampai merusak kendaraannya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved