Mata Lokal Memilih

Potensi Pemilih Millenial Tinggi, PDIP Jatim Orbitkan Banyak Tokoh Muda di Pemilu 2024

Tak dipungkiri pemilih muda mendominasi daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu mendatang.

Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/Yusron Naufal
alkshow Tribun Series Mata Lokal Memilih yang digelar Tribun Jatim Network, Rabu (12/7/2023). 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - DPD PDI Perjuangan Jatim menyiapkan sejumlah jurus andalan untuk menaklukkan Pemilu 2024, terutama untuk menggaet kalangan pemilih millenial dan Generasi Z.

Tak dipungkiri pemilih muda mendominasi daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu mendatang.

Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Budi 'Kanang' Sulistyono menjelaskan, partainya menyadari tingginya persentase pemilih. Apalagi, KPU Jatim sebelumnya menetapkan pemilih muda berada di angka 61 persen dari total DPT.

"Kami munculkan banyak caleg muda di Pemilu 2024," kata Kanang saat berbicara dalam talkshow Tribun Series yang bertajuk Jurus Menggaet Pemilih Millenial Pada Pemilu 2024, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Cara Gerindra Tingkatan Kecintaan Milenial ke Prabowo, Anwar Sadad: Partisipasi Bukan Mobilisasi

Talkshow ini dipandu oleh Penanggung Jawab TribunJatim Mujib Anwar dan dihadiri dua narasumber lainnya. Selain Kanang, turut hadir Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Anwar Sadad dan Reza Nizar Maulana selaku Menteri Koordinator Kemahasiswaan BEM Unair.

Kanang menjelaskan, proporsi ruang caleg muda yang diberikan PDIP sangat tinggi dan terjadi peningkatan dibanding Pemilu sebelumnya.

Untuk bacaleg yang diorbitkan PDIP di Pemilu 2024 berada diatas tiga puluh persen. Hal ini disebut sebagai salah satu strategi andalan mereka.

Untuk memuluskan strategi itu, PDIP menerapkan sistem regenerasi ketat. Tokoh lama yang sudah tiga periode di tingkat DPRD, harus naik tingkat diatasnya. Dengan begitu, akan muncul tokoh baru yang diorbitkan termasuk dari kalangan muda.

Baca juga: Kode Duo Pemain Timnas Jadi Kenyataan? Pratama Arhan Santer Disebut Bakal Gabung Persija

Ditegaskan Kanang, dengan banyak anak muda yang terjun ke politik dan nyaleg hal itu merupakan kemajuan.

Sekalipun misalnya tidak lolos sebagai anggota legislatif namun hal itu bisa menjadi pengalaman politik.

Selain memberikan proporsi caleg muda, Kanang menyebut partainya juga menyediakan wadah melalui berbagai organisasi sayap partai. Misalnya, Taruna Merah Putih dan Banteng Muda Indonesia.

"Millenial dan Gen-Z kalau dulu adalah harapan bangsa. Tapi sekarang adalah penentu bangsa," ujar mantan Bupati Ngawi dua periode tersebut.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Yusron Naufal/TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved