Hunian Relokasi Semeru

Ratusan Hunian Relokasi Semeru Belum Berpenghuni, BPBD Bakal Alihkan untuk Korban Banjir

Kerancuan data jadi salah satu faktor ratusan hunian relokasi korban erupsi Semeru itu belum terisi.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Erwin Wicaksono
Kepala BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - BPBD Kabupaten Lumajang mencatat sebanyak 134 unit rumah di Relokasi Bumi Semeru Damai, Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang masih belum dihuni.

Kerancuan data jadi salah satu faktor ratusan hunian relokasi korban erupsi Semeru itu belum terisi. Selain itu, adanya ahli waris yang meninggal dunia membuat rumah tak sampai ke pemiliknya.

Baca juga: Selain Masalah Ijazah Tidak Jelas, Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura juga Protes Mahalnya UKT

"Penyebabnya banyak faktor seperti ahli waris meninggal, data dobel, dan faktor-faktor lainnya. Namun tetap kami siapkan untuk warga terdampak," ujar Kepala BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi, Senin (21/8/2023).

Menanggapi kekosongan rumah di relokasi, pihaknya merencanakan untuk menyerahkan hunian itu kepada warga terdampak banjir lahar dingin Semeru.

Baca juga: Polisi Gerebek Pasutri Pengedar Sabu saat di Parkiran Hotel Jember

"Untuk jumlahnya dan warga mana saja yang terdampak masih kita finalisasi sembari menunggu pentunjuk dari pimpinan," beber Patria.

Di sisi lain, Patria menegaskan ribuan warga terdampak erupsi Gunung Semeru sebagian besar telah menghuni hunian relokasi.

"Sampai dengan sekarang sudah tervalidasi masuk (ke rumah hunian relokasi) sebanyak 1817 kepala keluarga," tutupnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

 

(TribunJatimTimur.com/Erwin Wicaksono)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved