Berita Lumajang

Ditinggal Sebentar Datangi Acara Hajatan, Warga Lumajang Dapati Rumahnya Hangus Terbakar

Menurut warga sekitar, ia mendapatkan informasi jika api di rumahnya bermula dari bagian dapur.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/Erwin Wicaksono
Kebakaran melanda rumah milik Matrap (55) warga Desa Sarikemuning, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (2/11/2023) 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - Benak Matrap (55) warga Desa Sarikemuning, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur seketika sedih mendapati rumahnya hangus terbakar sepulang dari acara hajatan, Kamis (2/11/2023). Pantuan di lokasi seisi rumah milik korban hangus dilalap si jago merah.

"Baru saja saya meninggalkan rumah untuk datang hajatan, tau-tau rumah sudah hangus. Anak dan istri untungnya berhasil keluar dari rumah," ujarnya ketika dikonfirmasi.

Matrap mengaku heran dengan kejadian kebakaran yang melanda seisi rumahnya. Menurut warga sekitar, ia mendapatkan informasi jika api di rumahnya bermula dari bagian dapur.

"Tapi saya tidak habis menghidupkan tungku, saya tidak tahu juga kenapa bisa terbakar. Mungkin saja korsleting listrik," katanya mencoba menerka-nerka.

Saat api mulai membesar, pompa air di rumah Matrap dalam keadaan tidak berfungsi. Alhasil dirinya tidak bisa memadamkan api terlebih dahulu. Dalam benak Matrap pun hanya terpikirkan cara menyelamatkan diri dari kobaran api.

Akibat kebakaran tersebut, tidak ada harta yang bisa diselamatkan dari kobaran api. Seluruh isi rumah nyaris hangus karena kebakaran. Satu unit sepeda motor dan 2 buah kursi adalah harta yang bisa diselamatkan Matrap dari kobakaran api.

Baca juga: Banyuwangi Mulai Susun Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah 2025-2045

"Sertifikat rumah, ijazah dan surat-surat lainnya hangus terbakar. Kerugian yang saya alami ada mungkin sudah ratusan juta Rupiah ini," ungkapnya.

Sementara itu, Danru Damkar Kabupaten Lumajang, Zaenuri mengatakan begitu mendapatkan laporan, pihaknya langsung menuju lokasi untuk memadamkan api.

Kata Zaenuri, api berkobar sekitar pukul 13:00 siang waktu setempat.

Baca juga: Pencari Kerja Ramai-Ramai Serbu Job Fair di SMKN 2 Sukorejo

"Api baru bisa dipadamkan sekitar kurang lebih 45 menit. Kami kerahkan dua unit kendaraan pemadam untuk memadamkan api," kata Zaenuri.

Zaenuri memastikan kejadian kebakaran tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Ia bersyukur dapat memadamkan api dengan sigap.

"Kobaran api berhasil dipadamkan dan beruntung tidak sampai menyebar ke rumah tetangga korban," tutupnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Erwin Wicaksono/TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved