Diduga Pura-pura Galang Dana untuk Palestina, 3 Wanita di Binjai Lari Saat Modusnya Diungkap Warga

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Baru-baru ini viral di media sosial video momen tiga wanita di Binjai melarikan diri saat galang dana untuk Palestina.

Diduga ketiga wanita itu pura-pura galang dana Palestina, sebelum kemudian modusnya ketahuan warga.

Momen tiga wanita di Binjai melarikan diri saat galang dana Palestina itu viral usai beredar video yang diunggah di sejumlah media sosial.

Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @topiksumut.

Baca juga: Banyak Petani Manfaatkan Teknologi, Banyuwangi Siap Jadi Sentra Pertanian Digital

3 wanita di Binjai yang pura-pura kumpulkan uang untuk rakyat Palestina tapi hasilnya malah untuk kepentingan pribadi.

Ya, tiga wanita berhijab meminta sumbangan buat rakyat Palestina di Kota Binjai, Sumatera Utara, ternyata hanya modus memperoleh uang untuk pribadi masing-masing.

Kejadian ini pun viral di media sosial khususnya Instagram melalui video berdurasi 44 detik.

Dari penelusuran melalui postingan akun @topiksumut, aksi ketiga wanita berhijab dan memakai masker ini, meminta sumbangan kepada pengguna jalan dengan modus untuk Rakyat Palestina.

Namun modus mereka berhasil dibongkar warga sekitar.

"Dek kau dapat gambarnya dari mana tadi dek? Gak ada om. Jadi kok bawa-bawa palestina kalian dek," ujar perekam video, dilansir dari TribunTrends.com.

Karena modusnya berhasil dibongkar, ketiga wanita itu pun melarikan diri.

Tak hanya itu, kardus yang dibawa ketiga wanita itu pun, langsung dibuang.

Sebelum membuang kardus, tampak sejumlah uang yang ada di dalam kardus diambil wanita tersebut.

"Kok lari sini, kalian udah jual-jual nama Palestina lari kalian," teriak perekam video.

"Tiga wanita ini ya, jalan itu diujung bawa-bawa palestina untuk pribadi," sambungnya.

Menanggapi persoalan tersebut, Kapolres Binjai, AKBP Rio Alexander Panelewen melalui Kasat Reskrim, AKP Zuhatta Mahadi mengatakan, pihaknya telah menerima informasi video tersebut.

"Lagi lidik, dan lagi dicari orang tersebut," ujar Zuhatta, Selasa (14/11/2023).

Hal serupa juga diungkapkan oleh Kasatpol PP Kota Binjai, Hardiansyah Pohan.

"Ok terimakasih infonya, akan ditindaklanjuti," ujar Hardiansyah.

Konflik antara Palestina dan Israel tidak hanya merenggut tempat tinggal warga Palestina, tetapi juga harta benda dan nyawa manusia.

Situasi sulit ini menciptakan panggilan moral bagi umat Islam di seluruh dunia untuk membantu saudara-saudara mereka di Palestina.

Misalnya saja warga Indonesia, banyak dari mereka ingin membantu Palestina dengan melakukan penggalangan dana.

Pria Disabilitas Ikut Aksi Bela Palestina di Monas, Merangkak Sambil Berdzikir

Masih teringat jelas aksi jutaan masyarakat Indonesia berpartisipasi dalam aksi bela Palestina di Monas pada Minggu (5/11/2023) lalu.

Massa yang datang dari berbagai daerah berkumpul sejak pukul 06.00 WIB, mereka gaungkan kemerdekaan untuk Palestina.

Aksi tersebut viral di media sosial, sebab banyak momen langka terjadi selama aksi berlangsung.

Seperti saat seorang pria disabilitas ikut berpartisipasi dalam aksi bela Palestina tersebut.

Momen tersebut bikin warganet tersentuh, sebab pria disabilitas itu ikut aksi bela Palestina sambil merangkak. 

Belakangan ini sosok pria disabilitas yang ikut aksi bela Palestina sambil berjalan merangkak pun terungkap.

Pria tersebut bernama Egi berasal dari Rangkasbitung, kabupaten Lebak, Banten.

Saat ditemui, pria yang biasa disapa Bang Egi itu merasa bahwa Palestina butuh bantuan.

Karena hal itu, Bang Egi tergerak untuk ikut serta menyuarakan bela Palestina.

Dengan begitu semangatnya, bang Egi gaungkan kemerdekaan untuk warga Palestina.

Namun tidak berhenti hanya mengikuti aksi saja, ternyata Bang Egi juga aktif memperjuangkan kemerdekaan Palestina di media sosial, salah satunya melalui kanal Youtube Sahabat Dakwah miliknya.

Egi Tolak Bantuan

Menilik dari unggahan akun TikTok @sobat.kuliner, banyak massa sekitar menawarkan bantuan berupa makan dan minum untuk bang Egi.

Namun bang Egi menolak secara halus dikarenakan ia sedang berpuasa.

“Ditengah jutaan massa aksi, beliau merangkak perlahan sambil berdzikir.

Banyak yang menawarkan air minum, ditolaknya dengan halus karena beliau sedang shaum (puasa),” ungkap pemilik akun dikutip TribunTrends.com, Rabu, (15/11/2023).

Banyak warganet yang ingin sang pemilik akun TikTok buka donasi untuk membantu Bang Egi.

Namun sang pemilik akun ungkap jika dirinya akan bertanya terlebih dahulu karena Bang Egi sempat menolak bantuan karena masih mampu untuk berusaha sendiri.

"Saya tanya beliau dulu, kemarin aja saya kasih uang gak mau, saya paksa-paksa," balas sang pemilik akun di kolom komentar.

Tak hanya itu, pada kolom komentar unggahan tersebut, banyak warganet ramai dukung Bang Egi.

"Masya Allah, langsung suscribe chanel sahabat dakwah bang Egi," tulis salah warganet.

"Masya ALLAH, malu gue belum bisa lakuin banyak kek bang Egi, sehat terus bang Egi," sambung warganet lain.

"Gak panas kah itu tangannya? Sehat sehat bang Egi," timpal warganet lainnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)