Berita Jember

Jelang Nataru, Petugas Lapas Jember Geledah Kamar Tahanan Temukan Penggaris Besi Hingga Kartu Remi

Sipir Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember melakukan penggeledahan di seluruh kamar warga binaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
Para sipir menggeledah kamar warga binaan di Lapas Kelas IIA Jember 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Sipir Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember melakukan penggeledahan di seluruh kamar warga binaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Sabtu (23/12/2023).

Penggeledahan tersebut dilakukan untuk memastikan tidak adanya senjata tajam dan obat keras berbahaya yang disimpan oleh narapidana.

Hasil penggeledahan, para sipir menyita beberapa barang dari warga binaan, seperti penggaris besi, korek api, sendok, gagang gerinda, ikat pinggang, kartu remi, dan kartu domino.

Terlihat, hasil sitaan tersebut dikumpulkan jadi satu dengan barang-barang rampasan yang telah dilakukan sejak Januari 2022 hingga Desember 2023, untuk dimusnahkan bersama.

Kepala Lapas Kelas IIA Jember, Hasan Basri  mengatakan bahwa, kegiatan ini untuk mewujudkan zero handphone, pungli, dan narkoba menjelang Nataru.

"Untuk mewujudkan zero Halinar atau singkatan handphone, pungli dan narkoba di lingkungan Lapas Kelas IIA Jember," ujarnya.

Menurutnya, berdasarkan hasil penggeledahan sejak awal tahun 2022 hingga akhir 2023, ada sebanyak 141 unit smartphone milik warga binaan, yang telah disita.

"Serta barang terlarang lainnya seperti, pisau, kabel, korek, sendok logam, kartu, gunting, pisau cukur, power bank. Barang sitaan tersebut kami musnahkan dengan cara dibakar, dipukul, dan direndam dalam air garam," kata Hasan.

Hasan mengatakan, penggeladahan seperti ini sebenarnya rutin dilakukan setiap bulan.  Kata dia, demi terwujudnya Zero Halinar di lingkungan Lapas Jember.

Baca juga: Jelang Nataru, Pemkot Probolinggo Gelar Sidak Pasar Baru hingga Swalayan

"Tahun kemarin setiap bulan ada delapan kali (penggeledahan) dalam sebulan. Sementara Tahun 2023 razia kami lakukan sebanyak 12 kali dalam sebulan," jlentrehnya.

Sebatas informasi, di Lapas Kelas IIA Jember terdapat 1.055 warga binaan. Padahal kapasitas rumah tahanan tersebut hanya untuk 340 orang.


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved