Berita Viral
VIRAL Video Pria Lumajang Hampir Tewas Diamuk Massa, Dikira Maling Motor, Padahal Niat Temui Pacar
Beredar video viral pria di Lumajang nyaris tewas diamuk massa karena dikira maling motor. Padahal pria itu hanya berniat untuk menemui pacarnya.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial video pria di Lumajang nyaris tewas diamuk massa.
Pria itu mengalami nasib malang karena dikira maling motor, padahal pria itu hanya berniat menemui pacarnya.
Video viral pria di Lumajang nyaris tewas diamuk massa itu beredar di sejumlah akun media sosial.
Salah satunya turut diunggah di akun Twitter atau X @folkshit, Rabu (10/1/2024).
Baca juga: Gunung Semeru Erupsi Keluarkan Abu Vulkanik Setinggi 14 Ribu Kaki, Bahayakan Penerbangan
Dalam keterangan di unggahan tersebut disebutkan bahwa pria malang itu nyaris tewas diamuk massa karena dikira maling.
“Dituduh maling motor! Pemuda nyaris tewas diamuk massa sampe ditelanjangi, padahal hendak ketemu pacarnya,” isi narasi dalam cuitan itu, dilansir dari TribunTrends.com.
Dalam video yang beredar, tampak warga menyeret pria tersebut dan melucuti pakaiannya.
Korban terlihat pasrah karena dihajar oleh sejumlah besar warga.
Banyaknya pukulan dan tendangan yang menerjang dirinya, membuatnya terjatuh lemah di atas rumput.
Walaupun tubuh korban sudah lemas dan tak berdaya, beberapa warga terus menyerang dengan tendangan dan pukulan, bahkan ada yang membawa sebilah katana.
Peristiwa ini bermula saat korban berkunjung ke rumah kekasihnya pada malam hari.
Setibanya di lokasi, korban membatalkan niatnya karena disana ada orang tua kekasih yang tidak mendukung hubungan mereka.
Kabarnya, hubungan korban dengan kekasihnya tidak disetujui oleh orang tua kekasihnya, sehingga korban memilih untuk menjalin hubungan secara sembunyi-sembunyi.
Sayangnya, persembunyian korban terungkap oleh orang tua kekasihnya, yang kemudian meneriaki korban sebagai maling hingga akhirnya menarik perhatian warga.
Warga yang datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) pun langsung menangkap korban.
Saat itu korban sudah mengangkat tangan dan berusaha menjelaskan.
Namun, warga yang sudah emosi tetap melanjutkan serangan terhadap korban.
Akibat pengeroyokan tersebut, pria bernama Abdul Aziz itu mengalami luka serius di jari tangan dan kepala.
Setelah kejadian itu, Aziz segera melaporkan kasus pengeroyokan ini ke Polres Lumajang.
Video yang memperlihatkan korban diamuk massa itu kini viral di media sosial.
Tak sedikit warganet yang prihatin atas tindakan warga yang salah sasaran tersebut.
“Kasiann banget tuh, SDM rendah, kebiasaan kalo ada apa apa pasti langsung main hakim sendiri tanpa harus cari informasi dulu. Herman deh.
Kalo udah kaya gini mau gimana coba?,” tulis @Revanrestu.
“Harus dituntut nggak sih, pasti ada provokator nya tuh, bawa ke pengadilan banyak gebukin sama provokator nya.
Eh lupa, paling entar di selesaikan secara kekeluargaan. Padahal kagak keluarga,” tulis @Andhiika5761.
“Yang begini itu kayaknya enggak bakal bisa dikasih tau, kemungkinan besar bakal jawab ‘ya salah sendiri kenapa di situ kan mencurigakan’, ‘ya salahnya sendiri kenapa enggak ngomong’ padahal enggak dikasih ruang buat berdialog,” tulis @Yogiriz.
Kasus Serupa: Bocah di Bogor Panjat Genteng Temui Pujaan Hati, Nyaris Dihajar Gegara Dikira Maling
Ada-ada saja kelakuan seorang bocah di Bogor, Jawa Barat ini, dia nekat memanjat genting warga saat malam hari.
Warga yang melihatnya pun kaget hingga bocah tersebut diteriaki maling.
Para warga semakin kaget saat tahu alasan bocah tersebut memanjat genting.
Usut punya usut, bocah tersebut hanya ingin menemui sang pujaan hati.
Ulah bocah yang dimabuk asmara tersebut viral di media sosial usai diunggah akun Instagram @sedangrame, Selasa (14/11/2023).
Dalam unggahan tersebut tampak seorang bocah yang sedang bersembunyi di atas genteng.
Sementar ramai para warga yang meminta dan mendesak bocah tersebut untuk segera turun.
Rupanya aksi tersebut dilakukan sang bocah agar bisa menemui gadis pujaan hati yang sudah diidamkannya sedari SD.
Terlihat bocah laki-laki yang diperkirakan berusia belasan tahun itu sedang mengenakan pakaian rapi dan necis.
Saat hendak bertamu di jam 12 malam, orang tua sang gadis menolak membukakan pintu untuk bocah tersebut.
Ia pun lantas berusaha mengedap-ngendap dan mencoba mengintip dari balik jendela.
Namun sayang, aksinya tersebut langsung dipergoki orang tua sang gadis.
Mereka kemudian meneriakinya sebagai maling.
Panik dengan warga yang ramai berdatangan, bocah itu pun melarikan diri dengan menaiki genting.
Warga yang berhasil menemukannya langsung mendesak dan mengancam bocah tersebut agar segera turun.
Beberapa warga bahkan tampak ramai berusaha menarik bocah tersebut.
Beruntung bocah itu langsung berhasil diselamatkan dan diboyong oleh Polisi sebelum dikeroyok oleh warga yang geram.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
![]() |
---|
Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
![]() |
---|
Viral Video Anak Usir Ibu Kandung di Probolinggo, Pemerintah Desa Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Diduga Telantarkan Ibu di Probolinggo, Sebut Enggan Merawat |
![]() |
---|
Toko Miras di Malang yang Dipromosikan King Abdi Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.