Pilpres 2024

Respons Khofifah Soal Elektabilitas Prabowo - Gibran di Jatim : Mohon Maaf Tidak Sedang Cuti

Khofifah Indar Parawansa enggan berkomentar perihal elektabilitas Prabowo - Gibran di Jatim untuk Pilpres 2024, beralasan tidak sedang cuti

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menghadiri Harlah Ke-78 Muslimat NU di Jember. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tidak mau berkomentar perihal elektabilitas pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di survei Lingkar Survei Indonesia(LSI) Denny JA tembus 57,1 persen di Jawa Timur.

Perempuan yang kini jadi Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo - Gibran di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 memilih tidak mau bicara soal hasil survei itu. Dia beralasan masih belum cuti sebagai Gubernur Jawa Timur. 

"Aduh kawan-kawan mohon maaf. Kalau tidak dalam posisi cuti, saya menghindari untuk menyebut tentang Pilpres," ujarnya usai menghadiri acara Silaturrahim Forum Kiai Kampung dan Guru Ngaji serta Harlah ke-78 Muslimat NU di City Forest Arum Sabil, Kecamatan Sumbersari, Jember, Selasa (31/1/2024).

Namun, sebagai orang yang tergabung dalam TKN Prabowo - Gibran, Khofifah berharap keduanya menang besar di Jawa Timur saat Pilpres 2024

"Saya cuma berharap, paslonnya menang dan bisa mencapai suara yang signifikan dan sesuai harapan," kata Khofifah.

Khofifah mengaku hanya ingin pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu ) pada 14 Februari di Jawa Timur, berlangsung aman dan kondusif. Sebab ini paling penting bagi masyarakat.

"Harapannya adalah, agar bisa menjalankan apa yang telah direncanakan terutama dalam Pemilu 14 Februari yang akan datang," imbuhnya.

Sementara,  Bendahara Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim Prabowo - Gibran, Restu Prayogi mengakui,  masuknya Khofifah di jajaran TKN Pilpres 2024 membawa efek positif yang signifikan.

"Untuk di Jawa Timur, sekitar bulan Desember kemarin dari survei LSI menunjukkan angka 46,7 persen. Tapi akhir Januari ini meningkat menjadi 57,1 persen. Bahkan di tingkat nasional, setahu saya saat ini mencapai 50,7 persen yang pada akhir Desember lalu masih 43,3 persen," katanya melalui sambungan telepon.

Baca juga: Khofifah Minta Restu ke Warga Jember Maju Pilgub Jatim 2024

Berdasarkan hasil survei ini, Yogi menilai bergabungnya tokoh Muslimat NU tersebut membawa tren positif bagi elektabilitas Prabowo - Gibran mendekati Pilpres 2024.

"Bahkan kami ketahui juga, pasca ibu Khofifah bergabung. Setiap harinya ada dukungan baru dari beberapa tokoh dan sejumlah Ponpes di Jawa Timur, bahkan beralih dari paslon lain ke Prabowo - Gibran," ucapnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)

 

 

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved