Talkshow Tribun Series

Relawan Ungkap Upaya Bantu Prabowo Menang Sekali Putaran di Jatim

Relawan Konco Prabowo misalnya. Mereka mengungkapkan ikut berkontribusi memenangkan Prabowo-Gibran dengan berbagai mekanisme.

Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/Boby Koloway
Tribun Jatim Network menggelar Talkshow Tribun Series, bertema Peta Politik di Jatim setelah Hasil Quick Count Pemilu 2024, Rabu malam (14/2/2024) dengan dipandu Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Sukses pasangan Prabowo-Gibran unggul sejumlah survei hitung cepat atau quick count dinilai merupakan akumulasi kerja banyak pihak. Di Jawa Timur para relawan ikut berkontribusi signifikan.

Relawan Konco Prabowo misalnya. Mereka mengungkapkan ikut berkontribusi memenangkan Prabowo-Gibran dengan berbagai mekanisme.

Di antaranya, menyentuh simpul massa di pesantren, menebar Alat Peraga Kampanye (APK), hingga ikut mengumpulkan massa melalui ajang konser Akbar. "Dua kali kami hadir dalam podcast bersama Tribun Jatim Network, kami meyakini bahwa pasangan nomor 2 akan menang cukup dengan sekali putaran," kata Ketua Dewan Pembina Konco Prabowo, Edi Priyono dalam Talkshow Tribun Series, Rabu malam (14/2/2024).

"Khusus untuk Jawa Timur, kami menargetkan dapat meraih 60 persen suara. Target tersebut realistis untuk memastikan pemilihan presiden cukup dengan sekali putaran," kata Edi.

Baca juga: Ban Meletus, Pikap Tabrak Dua Kendaraan di Probolinggo, Tiga Orang Meninggal Dunia

Dipandu Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra, Talkshow tersebut mengangkat tema Peta Politik di Jatim setelah Hasil Quick Count Pemilu 2024.

Berlangsung di Kantor Redaksi Tribun Jatim Network, acara tersebut juga menghadirkan Pengamat Politik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) Abdul Quddus Salam dan Pengamat Komunikasi Politik Unair Suko Widodo.

Edi melanjutkan, untuk mewujudkan target tersebut, relawan bergerak dengan menemui sejumlah simpul masyarakat. Di antaranya, kalangan pesantren di kawasan Tapal Kuda.

"Dari Jawa Timur ini memang ada dua tokoh yang menjadi Calon Wakil Presiden. Namun jangan lupa, bahwa Jatim juga ditopang dengan kekuatan dari Nahdlatul Ulama yang basisnya pesantren-pesantren yang bertebaran di tanah Jawa Timur. Ini yang kami temui satu persatu-satu," tandasnya.

Kemudian, relawan juga melakukan kampanye kreatif dengan menebar Alat Peraga Kampanye. Selain bicara program, berbagai pesan kampanye damai disampaikan melalui APK tersebut.

Baca juga: Disperdagkum Kuak Pedagang Beras Curang di Ponorogo, SPHP Dibongkar Diganti Kemasan

Tak cukup di situ, Konco Prabowo juga menggalang pertemuan massa dengan menggelar konser di berbagai wilayah. Semua menggunakan anggaran dari pribadi para relawan.

"Kami menggelar kegiatan-kegiatan Akbar di Mojokerto, Probolinggo, hingga berbagai kawasan lainnya. Anggarannya dari mana? Sama sekali tidak ada dari Tim Kampanye Nasional maupun partai. Kami mandiri dan independen," katanya.

Menurutnya, semangat para relawan didasarkan untuk mengantarkan Prabowo menang Pilpres. "Tujuannya cuma satu, yang penting bapak menang," katanya.

"Alhamdulillah setiap kita membuat kegiatan, masa yang datang mencapai puluhan ribu jumlahnya. Sehingga, hasil dari Pilpres pun tak heran kalau bisa dimenangkan dengan Prabowo sekali putaran," katanya.

Baca juga: Thomas Doll Jajal Kebiasaan Baru? Tak Lagi Incar Pemain Eropa, Winger Ghana Masuk Bidikan Persija

Politisi senior Gerindra, AH Thony mengakui kerja pemenangan partai tak akan signifikan tanpa bantuan relawan. Wakil Ketua DPRD Surabaya ini menegaskan bahwa dukungan relawan menjadi suntikan besar untuk memenangkan pemilu, khususunya di Pemilihan Presiden.

"Ketika itu ada kelompok-kelompok interest group di masyarakat yang mudah muncul dan kemudian ini kan harusnya ditangkap oleh partai politik, ini menjadi otokritik bagi kami," kata Thony juga pada Talkshow tersebut.

"Kenapa muncul kelompok-kelompok masyarakat, relawan-relawan itu muncul, ini kan sebetulnya menunjukkan bahwa partai politik itu "kurang pada dapat dipercaya", gitu kan," katanya.

Baca juga: Sopir Truk Asal Lombok Tewas Dianiaya 4 Orang Tak Dikenal di Jalan Raya Pantura Situbondo

Tingginya partisipasi masyarakat untuk pemilu, maupun bergabung dalam mesin relawan, menunjukkan kesadaran politik masyarakat kian meningkat. "Ini kesempatan kita untuk mengevaluasi bahwa revitalisasi partai politik sebagai satu pilar demokrasi harus terjadi dengan melihat fenomena seperti ini," kata Wakil Ketua DPC Gerindra Surabaya ini.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Bobby Koloway/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved