Arus Mudik
Truk Dilarang Lewati Jalan Nasional Lumajang, Lonjakan Pemudik Diprediksi Mendekati Idul Fitri
Lumajang telah mengeluarkan pengumuman terkait larangan melintas bagi kendaraan besar pengangkut barang saat periode libur Idul Fitri.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - Arus lalu lintas di jalan nasional Ranuyoso-Klakah Lumajang terpantau ramai lancara pada H-3 Hari Raya Idul Fitri, Minggu (7/4/2024).
Pantuan di lokasi, belum ada lonjakan kepadatan arus lalu lintas di jalur utama menuju Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Jember tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, Nugraha Yudha menjelaskan pelebaran jalan yang sudah rampung sepanjang Ranuyoso, Klakah hingga Kedungjajang turut memperlancar kondisi lalu lintas.
"Jalan sudah lebar ditambah marka-marka jalan sudah rampung turut mempermudah kelancaran arus lalu lintas. Hingga saat ini pantauan arus lalu lintas masih lancar," ujar Nugraha ketika dikonfirmasi.
Nugraha menambahkan, pihaknya telah mengeluarkan pengumuman terkait larangan melintas bagi kendaraan besar pengangkut barang saat periode libur Idul Fitri.
Baca juga: Potensi Bek PSIS Semarang Jadi Rebutan Persib Bandung dan Persija, Malut United Ikut Bersaing
Kata Nugraha, kendaraan yang dibatasi memiliki spesifikasi berat angkut di atas 14 ton. Lalu kendaraan yang bersumbu 3 atau lebih seperti truk gandeng dilarang melintas.
Kendaraan barang yang diperbolehkan melaku yakni pengangkut sembako dan kebutuhan vital seperti truk pengangkut bahan bakar minyak, pupuk, dan kebutuhan mendesak lainnya.
"Pembatasan berlaku sejak pukul 09.00 WIB sampai hari Selasa (16/4/2024), pukul 08.00 WIB mendatang," jelasnya.
Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni memastikan telah meninjau kesiapan penanganan arus mudik.
Baca juga: Pencapaian Lini Belakang Inter Milan, Jadi yang Terbaik di Eropa, Berpotensi Pecahkan Rekor Juventus
Sejumlah fasilitas umum yang sangat penting bagi para pemudik. Termasuk Stasiun Klakah Lumajang, Palang Pintu Perlintasan Sebidang Jalur (JPL) 60 Klakah, Pos Pengamanan Idul Fitri di Sub Terminal Klakah Lumajang, Terminal Minak Koncar Wonorejo, dan Pos Pengamanan Idulfitri di Pasar Baru Lumajang.
Menurut Indah, seluruh fasilitas umum penunjang arus mudik telah siap menampung lonjakan kedatangan pemudik.
"Diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang, mengingat sekitar 20 persen dari pemudik sudah mulai bergerak baik masuk maupun keluar dari Lumajang. PT. KAI juga akan menambah perjalanan kereta relasi Jakarta - Lumajang dengan menambah kereta Pandalungan," papar Indah.
Indah berharap arus mudik 2024 di Kabupaten Lumajang berjalan dengan aman dan bebas dari insiden.
“Dengan kesiapan dan kewaspadaan yang menjadi prioritas utama, diharapkan arus mudik Idulfitri tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan aman bagi semua,” tutur Indah.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Erwin Wicaksono/TribunJatimTimur.com)
Arus Mudik Usai, Gerbang Tol Paiton dan Kraksaan Probowangi Kembali Ditutup |
![]() |
---|
Tiga Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Jalur Mudik Hutan Baluran Situbondo |
![]() |
---|
Lonjakan Pesanan Tiket usai Penutupan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk |
![]() |
---|
Setelah Ditutup Lebih dari Sehari, Pelabuhan Ketapang Langsung Diserbu Penumpang |
![]() |
---|
Keseruan Pemudik Mengusir Bosan dengan Permainan Anak di Dalam Kapal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.