Pilkada Jember

Bawa Tumpeng Nasi Kuning, Gus Fawait Memburu Rekom PKB Jember di Pilkada 2024

Muhammad Fawait, bakal calon bupati Jember dari Partai Gerindra mulai memburu rekomendasi PKB di Pilkada 2024

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
Gus Fawait (ketiga dari kiri) memberikan tumpeng untuk Ketua DPC PKB Jember Ayub Junaidi (paling kiri) saat mendaftar Cabup 2024 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM , JEMBER - Muhammad Fawait, bakal calon bupati Jember dari Partai Gerindra mulai memburu rekomendasi PKB di Pilkada 2024.

Bahkan secara khusus, Gus Fawait datang ke Kantor DPC PKB Jember, sambil membawa nasi tumpeng nasi kuning, Rabu (1/5/2024). Terlihat, Gus Fawait bersama Ketua DPC Gerindra Jember Ahmad Halim menemui Ketua DPC PKB Jember Ayub Junaidi.

Pantauan di lapangan, anggota DPRD Jatim itu bersama elit dua parpol tersebut saling mengobrol, untuk membicarakan soal pencalonan calon bupati.

Setelah itu, Gus Fawait masuk di ruang pendaftaran Cabup untuk menemui Ketua Desk Pilkada PKB Jember Fuad Aksan, serta mengisi berkas pencalonannya.

"Hari ini saya mendatangi Kantor PKB untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati. Mudah-mudahan PKB bisa merekomendasi kami," ujar Gus Fawait usai mengisi form pendaftaran Cabup PKB Jember.

Menurutnya, PKB merupakan partai besar sejak 1999. Bahkan memiliki pengaruh dan kontribusi terhadap pembangunan negara.

"Bahkan saya dulu belajar kampanye tahun 1999, itu dari PKB. Karena dulu abah saya juga kader PKB. Maka selayaknya saya mendaftarkan diri ke PKB. Mudah-mudahan PKB bisa bersama kami," kata Gus Fawait.

Pria yang merupakan Presiden Laskar Sholawat Nusantara itu juga mengaku telah menemui Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar. Dia mengaku telah mendapatkan wejangan khusus dari elit partai berlambang bola dunia itu soal sosok pemimpin Kabupaten Jember.

"Beliau memberikan wejangan ke saya, katanya belum ada bupati yang fenomenal  hari ini. Dari anak petani, dan dari kalangan santri. Maka ijinkan kader Gerindra dari anak petani dan anak santri bisa menjadi bupati untuk membangun Jember ke depan," ulas Gus Fawait.

Gus Fawait mengaku akan membangun komunikasi dengan partai lain, untuk memperoleh lebih banyak rekom di Pilkada 2024. Katanya hal itu persoalan mudah.

"Karena saya kader partai politik, tentu komunikasinya lebih gampang, dibandingkan dengan yang belum pernah berproses di politik," jlentrehnya.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Ahmad Halim mengatakan pemberian tumpeng nasi kuning tersebut, adalah simbol kebersamaan partai yang Ketua Umumnya Prabowo Subianto dan Mahaimin Iskandar pada Pilkada 2024.

"Karena tumpeng adalah simbol kebersamaan santri yang suka makan bareng," urainya.

Halim mengaku akan melakukan safari politik, dengan semua partai untuk Pilkada Jember 2024, untuk merajut kebersamaan pada pesta demokrasi.

"Sejauh ini yang sudah komunikasi PKB, terus PKS, Nasdem dan PDI. Bahkan partai non parlemen pun kami juga komunikasi," ucapnya.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved