Berikut Profil Dua Bakal Calon Wakil Bupati Lumajang di Pilkada 2024, Anak Politisi Senior

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, LUMAJANG -  Peribahasa buah tidak jatuh jauh dari pohonnya rupanya berlaku dalam dinamika Pilkada Lumajang 2024.

Bagaimana tidak, sebab dua orang bakal calon wakil bupati merupakan anak dari politisi senior di Kabupaten Lumajang. Kedua bakal calon wakil bupati itu adalah (berdasarkan urutan abjad) Lucita Izza Rafika dan Yudha Adji Kusuma.

Lucita yang akrab dipanggil Ning Fika merupakan pasangan dari calon bupati Thoriqul Haq, sedangkan Yudha merupakan pasangan dari calon bupati Indah Amperawati.

Sebelumnya Thoriq  dan Indah merupakan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lumajang periode 2018 - 2023.

Kini di Pilkada 2024, keduanya pisah jalan, dan berhadap-hadapan. Thoriq kini menggandeng Ning Fika, sedangkan Indah menggandeng Yudha. 

Ning Fika dan Yudha merupakan politisi muda di Kabupaten Lumajang. Mereka Lahir dari keluarga politisi.

Ning Fika adalah putri dari politisi gaek PPP, H Rofik. Sementara Yudha merupakan Putra politisi PDIP Agus Yudha WIcaksono.

Berikut profil keduanya, ditulis berdasarkan abjad nama;

1. Lucita Izza Rafika  (33 Tahun)

Ning Fika sapaan akrab dari Lucita merupakan anak dari H Rofik Abidin, seorang politisi PPP asal Lumajang. Rofik bukan sosok baru di kancah politik Lumajang. 

Rofik yang merupakan pengusaha tebu itu sebelumnya pernah mencalonkan diri sebagai calon bupati Lumajang pada Pilkada tahun 2018 silam. Namun Rofik gagal menjadi bupati karena kalah dari Thoriqul Haq yang menjadi pemenang Pilkada Lumajang 2018.

Nama Ning Fika mencuat di Pilkada Lumajang 2024 setelah dipinang oleh Thoriqul Haq untuk menjadi wakilnya pada 8 Agustus 2024.

Keduanya kemudian mendaftar ke KPU sebagai bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Lumajang pada 29 Agustus 2024.

Ning Fika tak menampik keputusan dirinya berkontestasi di kancah Pilkada Lumajang 2024 dipengaruhi oleh saran ayahnya, Rofik Abidin.

Fika menyebut Rofik Abidin sebagai sosok yang penting dalam mengarungi dunia politik.

"Peran ayah saya begitu besar bagi saya di dunia politik. Beliau adalah ayah sekaligus mentor saya dalam politik," ungkap Fika.

Lucita Izza Rafika merupakan politisi kelahiran Lumajang pada 29 Oktober tahun 1990.

Lulusan ilmu Politik Universitas Airlangga itu pernah menjabat sebagai Kepala Subbagian Komunikasi Publik, Data, dan Informasi Sekretariat Jenderal DPD RI.

Pada kancah politik, Ning Fika pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI di daerah pemilihan (Dapil) IV Jember-Lumajang dari PPP di pemilihan legislatif tahun 2024.

Pada Pileg 2024, Ning Fika gagal menjadi anggota DPR RI. Kendati demikian, ia memaknai sebagai pengalaman berharga di kancah politik.

"Perolehan suara saya nomor 3 di dapil Jember-Lumajang. Tentu ini menjadi modal saya di kancah Pilkada Lumajang 2024," sebut Fika.

Di luar dunia politik, Ning Fika mengaku menggeluti dunia bisnis properti dan multinasional.

"Iya ada bisnis kecil-kecilan di bidang properti dan ekspor impor," katanya.

Baca juga: Ada Lima Alumni Universitas Jember Diusung Golkar Maju di Pilkada Serentak 2024

2. Yudha Adji Kusuma(35 Tahun)

Yudha Adji Kusuma yang digandeng sebagai wakil dari Indah Masdar atau Bunda Indah di Pilkada Lumajang merupakan seorang anak dari politisi PDIP Agus Yudha Wicaksono.

Selain menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Timu, Agus Yudha merupakan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Timur.

Ketika dikonfirmasi, Yudha mengaku motif utama dirinya melaju di Pilkada Lumajang 2024 lantaran dedikasinya sebagai petugas partai PDIP. Selain itu, Yudha ingin dirinya ambil bagian terhadap perubahan positif di Kabupaten Lumajang.

"Ini tugas saya sebagai petugas partai. Apapun perjuangannya ya dijalani bersama. Untuk Lumajang yang lebih baik lagi. Sudah," beber Yudha.

Sebagai informasi, Yudha Adji Kusuma merupakan seorang politisi berusia 35 tahun dari Kabupaten Lumajang.

Pada 21 Agustus 2024, Yudha terpilih dan dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Lumajang dari PDIP. Yudha memutuskan bakal mundur sebagai wakil rakyat.  Keputusan itu sebagai konsekuensi dirinya mendaftar bakala pasangan calon ke KPU bersama Bunda Inda pada 28 Agustus 2024.

Di luar dunia politik, Yudha dikabarkan adalah seorang pebisnis. Diketahui ia merupakan pengusaha kebun kelapa sawit di luar Jawa. Selain sawit, Yudha adalah pengusaha tebu di Kabupaten Lumajang.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)