KIPP Siapkan Pendampingan Bagi Pelapor Pelanggaran Pilkada Jember 2024

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jember berjanji akan mengawal pelapor dugaan pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Baca juga: Ribuan Balita Tertangani, Warga Kompak Minta Ipuk Lanjutkan Program Penanganan Stunting

Lembaga independen ini sengaja melakukan hal itu untuk membangun Pilkada Jember 2024 yang bermartabat. Agar tidak terjadi kecurangan dalam pesta demokrasi.

Ketua KIPP Jember Haril Syapril Soleh mengungkapkan pengawal tersebut bukan fokus pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Jember saja. Tetapi juga pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.

Baca juga: Pengusaha Digital Printing di Pasuruan Kebanjiran Order saat Masa Kampanye Pilkada

"Misalkan pelapor datang ke Bawaslu dan tidak ditanggapi. Maka kami akan lakukan pendampingan agar laporan tersebut segera diproses sebagaimana peraturan yang ada," ujarnya, Jumat (25/10/2024).

Sementara warga yang menemukan bukti dugaan pelanggaran Pilkada Jember 2024 tetapi tidak mampu melaporkannya ke Bawaslu, bisa mengadukan melalui KIPP.

Baca juga: Komisi II DPRD Situbondo Kecewa Dinas Peternakan Tidak Anggarkan Kontes Ternak

"Atau mungkin di Bawaslu Jember tidak diproses, kami akan naikan aduannya ke Bawaslu Jatim dan seterusnya. Kalau perlu, kami juga laporkan penyelenggara ke DKPP," kata Syapril.

Syapril mengemukakan, target sasaran dalam dalam pemantauan selama Pilkada, di antaranya Pasangan Calon (Paslon) dan netralitas penyelanggara dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Termasuk kepala desa serta kampanye media sosial para kandidat Pilkada Jember 2024. Kami memiliki 29 koordinator kecamatan yang nantinya akan melakukan pemantauan selama Pilkada berlangsung," ucapnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)