Berita Jember
Kembangkan Teknologi Bioetanol, Mahasiswa Unej Menang Competition United Tractor 2024
Mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Teknologi Pertanian Unej ini, memenangkan kompetisi bekat inovasi teknologi pembuat bioetanol.
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Dua mahasiswa Universitas Jember (Unej), Mohammad Arsy Darmawansyah dan Mochamad Raihan Sabila Risqi, berhasil meraih juara dalam kejuaraan SOBAT Competition United Tractor 2024.
Mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Teknologi Pertanian Unej ini, memenangkan kompetisi bekat inovasi teknologi pembuat bioetanol.
Sebatas informasi, bioetanol merupakan jenis alkohol yang dihasilkan dari bahan organik seperti tanaman.
Baca juga: Operasi Zebra Semeru 2024 di Jember: Ada 29.668 Pelanggaran, 5.144 Pengendara Disanksi Tilang
Dua mahasiswa dari kampus Tegalboto ini berhasil menaklukan 282 tim dari pliteknik dan universitas yang ikut kejuaraan yang digelar oleh Head Office United Tractor di Jakarta pada 16-18 Oktober 2024.
Di kejuaraan tersebut, mereka menunjukan teknologi pembuatan bioetanol yang lebih cepat daripada metode konvensional.
Ide yang mereka kembangkan tersebut mendapat apresiasi tinggi dari dewan juri. Inovasi itu dianggap mampu memberikan dampak bagi industri serta memberikan solusi berkelanjutan dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs).
Baca juga: Hikayat Bambu 2024, Cara Kreatif Warga Papring Banyuwangi Angkat Potensi Bambunya
Mohammad Arsy menjelaskan inovasi pembuatan bioetanol tersebut bagian dari energi terbarukan. Itu memiliki potensi besar sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan.
Dia mengaku tidak menyangka hal itu mendapatkan respons positif dari dewan juri. Hal itu membuatnya bangga dengan keberhasilan di kejuaraan ini.
“Pastinya senang dan bangga, kejuaraan ini dapat membuat saya lebih tertantang lagi untuk mencoba lomba lainnya,” ungkapnya, Senin (28/10/2024).
Baca juga: Masuk Medaeng, Ronald Tannur juga Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Lain
Kompetisi yang diikuti ratusan tim di tingkat politeknik dan universitas seluruh Indonesia tersebut menjadi tantangan bagi mereka untuk menciptakan solusi kreatif guna mendukung pertumbuhan industri berbasis teknologi.
Sementara itu Mochamad Raihan menambahkan, capaian ini diharapkan bisa menginspirasi pelajar lainnya untuk ikut mengembangkan bakat dan meraih banyak prestasi.
"Untuk para mahasiswa khususnya mahasiswa Universitas Jember harus melihat dunia luar, mahasiswa seumuran kita itu sudah banyak sekali pencapaiannya dan tidak boleh main-main dalam belajar. Jika mahasiswa saat ini masih bermain-main dalam belajar pasti tidak akan bisa bersaing nantinya di dunia kerja,” imbuhnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)
Kepala Sekolah SD di Jember yang Pukul Siswa Dinonaktifkan, Dua Wali Murid Cabut Laporan Polisi |
![]() |
---|
Ramai Saat Pelajaran Agama, Kepala Sekolah di Jember Pukul 3 Siswa Kini Dilaporkan Polisi |
![]() |
---|
Promosi Wisata Bahari, Pemkab Gelar Jember Fishing Tourism 2025 |
![]() |
---|
Beasiswa KIP Kuliah Dicabut, Pedagang Tahu di Jember Bingung Biayai Anak |
![]() |
---|
Prevalensi Stunting di Jember Tertinggi di Jawa Timur, Capai 30,4 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.