Makan Bergizi Gratis
Makan Bergizi Gratis Dibiayai Dana Zakat, Akademisi Jember ini Sebut Tidak Sesuai Peruntukkan
Guru Besar Universitas Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember, Prof M Noor Harisuddin menilai pemakaian dana zakat untuk MBG tidak tepat
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Guru Besar Universitas Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Shiddiq (KHAS) Jember, Prof M Noor Harisuddin menilai pemakaian dana zakat untuk program makan bergizi gratis, tidak tepat.
Pernyataan ini merespons wacana yang ramai diperbincangkan beberapa hari terakhir, tentang pemakaian dana zakat untuk membantu pembayaran program makan bergizi gratis
"Karena sasaran penerima zakat dengan makan bergizi gratis itu berbeda. Kalau makan bergizi gratis itu semua anak sekolah, termasuk yang di pesantren," ujar dosen Fakultas Syariah UIN KHAS, Sabtu (18/1/2025).
Sementara sasaran penerima zakat, kata dia, hanya ada delapan golongan yang berhak mendapatkannya, meliputi fakir, miskin, mualaf, musafir, budak, fisabilillah, gharim, juga amil zakat.
Prof Haris mengatakan, kalau pemerintah menyalurkan dana zakat di luar itu, maka akan membuat amal pemberi zakat, sia-sia.
Baca juga: Makan Bergizi Gratis Belum Terlaksana di Jember, Terkendala Penyaluran Anggaran
"Kan kasihan orangnya, akadnya zakat tetapi disalurkan kepada yang tidak berhak. Tentunya itu tidak sah, ya harus diulang lagi zakatnya," ulasnya.
Dia mengatakan, yang memungkinkan dapat digunakan pemerintah untuk biaya makan bergizi gratis adalah dana infaq. Sebab sedekah jenis ini, lebih luwes penggunaanya.
"Infaq itu boleh dikumpulkan lalu digunakan untuk program tersebut. Tetapi memang, tergantung akad dari yang memberi sedekah, kalau pemberi sedekah inginnya uangnya digunakan untuk hal tertentu, ya tidak boleh dialihkan," ulas Prof Haris.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Program Makan Bergizi Gratis di Bondowoso Meluas, Kini 5 Dapur Gizi Layani Ribuan Siswa |
![]() |
---|
Jangkau 1.218 Siswa, Polresta Banyuwangi Luncurkan SPPG di Watukebo |
![]() |
---|
Makan Bergizi Gratis di Bondowoso Telah Jangkau 13 Ribu Siswa di 117 Sekolah |
![]() |
---|
Tiga Dapur Gizi Beroperasi, Ribuan Siswa di Bondowoso Nikmati Makanan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Cakupan Kian Luas, Banyuwangi Tambah Dapur SPPG di Kecamatan Blimbingsari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.