Perampokan Probolinggo
Potong Rambut Keliling Korban Perampokan di Probolinggo, Ternyata Disabilitas, Kini Masih Kritis
Diketahui korban merupakan seorang disabilitas yakni tunawicara, dan kini masih kritis akibat luka di kepala.
Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Polisi masih menyelidiki perampokan tukang rambut keliling, di Desa Branggah, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian setempat. Diketahui korban merupakan seorang disabilitas yakni tunawicara.
Kasi Humas Polres Probolinggo Iptu Merdhania Pravita Shanty mengatakan, hasil olah TKP sementara, korban saat ini kritis akibat luka di kepala akibat benda tumpul.
"Informasi sementara luka yang dialami korban itu karena benda tumpul dan kami masih belum menemukan barang bukti. Dugaan sementara pelaku lebih satu orang," kata Vita, Senin (20/1/2025).
Korban ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri dan bersimbah darah, usai keluarga mengantarkan makanan ke rumah korban yang jaraknya kurang lebih sekitar 1 kilometer.
"Biasanya setiap pagi korban selalu datang ke rumah keluarganya yang beda dusun. Tapi tadi korban tidak datang, sehingga keluarganya yang datang ke rumahnya membawa makan," ungkap Vita.
Baca juga: Dapur Umum Disebut Telah Siap, Makan Begizi Gratis di Kota Mojokerto Dimulai 3 Februari
Sementara Kapolsek Lumbang AKP Harsono mengatakan, hingga kini pihaknya masih belum bisa memastikan jumlah pelaku. Namun informasi sementara yang diterima, pelaku masuk ke rumah korban dari jendela samping.
"Tapi masih belum bisa dipastikan masih dalam penyelidikan, termasuk juga jumlah uang milik korban yang dibawa pelaku masih belum diketahui. Karena pihak keluarga juga belum tahu terkait uang itu," tutur AKP Harsono.
Baca juga: Prediksi Skor dan Prediksi Susunan Pemain Chelsea Vs Wolverhampton di Liga Inggris 2024
Perampokan ini terjadi, Minggu (19/1/2025) malam. Korban bernama Tomo (55) warga Dusun Pusung Tengah, RT 016 RW 007, Desa Branggah, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, yang diketahui tak sadarkan diri oleh keluarganya pada Senin (20/1/2025) pagi.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.