Berita Tulungagung

Pemuda Telanjang Bulat Ngamuk di Tulungagung, Teriak-teriak Minta Tolong Pak Prabowo

Seorang pemuda telanjang bulat mengamuk di Holist Babershop depan Pasar Burung Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, membuat geger

Editor: Sri Wahyunik
TribunMataraman.com/David Yohanes
PEMUDA MENGAMUK - Polisi bersama warga mengamankan seorang pemuda telanjang bulat, mengamuk di Holist Babershop depan Pasar Burung Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (13/5/2024) malam. Pemuda yang diduga mengalami gangguan kejiwaan ini memecahkan kaca babershop, menyerang warga dengan lemparan pecahan kaca serta menggoreskan pada dirinya sendiri. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, TULUNGAGUNG - Seorang pemuda telanjang bulat yang mengamuk di Holist Babershop depan Pasar Burung Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (14/5/2025) malam membuat geger.

Dia memecahkan kaca babershop dan menyerang siapa siapa dengan lemparan pecahan kaca. Jalan Ki Mangunsarkoro depan Pasar Burung Tulungagung penuh pecahan kaca.

Lalu lintas dari kedua arah berhenti dan dialihkan ke jalan-jalan alternatif. Sejumlah pedagang di sekitar Babershop lari tunggang langgang ketakutan karena pemuda itu memegang pisau.

Belakangan diketahui, pemuda itu adalah M Zulfi Zamzami (24) warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung.

Saat kejadian, Alif dan Dewa, karyawan Es Degan Tropisco sedang bekerja melayani pembeli.

"Tadi ada satu pembeli kami melayani seperti biasa. Dia datang kami tidak peduli," ucap Dewa.

Zulfi awalnya datang, turun dari sepeda motor dan datang ke warung es degan di serambi Babershop sekitar pukul 19.00 WIBDia mengenakan kemeja lengan panjang dan sarung.

Baca juga: Gubernur Khofifah Tinjau Progres Pembangunan Monumen Reog Ponorogo Setinggi 126 Meter

Masih menurut Dewa, seperti ada seseorang yang saling tantang dengan Zulfi. Zulfi seperti ketakutan dan berlari, mengambil pisau yang biasa dipakai membuka kelapa muda.

"Tahu dia ambil pisau, kami langsung lari masuk ke Babershop. Pintu Babershop kemudian kami kunci," katanya.

Dewa dan Alif, bersama karyawan Babershop kabur lewat pintu belakang.Tahu Babershop dikunci, Zulfi memecahkan kaca pintu dan jendela.

Alif bahkan tidak sempat membawa HP miliknya karena keburu melarikan diri. Pedagang mie pangsit yang ada di samping Babershop juga menyelamatkan diri. Warga yang berdatangan menyerang balik Zulfi dengan lemparan aneka benda.

"Dia teriak-teriak minta tolong ke Pak Prabowo. Katanya dia diserang di sana (arah selatan)," ucap Alif.

Zulfi berhasil diamankan setelah dua teman dan 1 tetangganya datang membujuk.Dia dibawa dengan ambulans ke RSUD dr Iskak untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga: Kepergok Curi Kayu Kelapa, Pria di Lumajang Tunjunkkan Kartu LSM Teror Warga Ngaku Kebal Hukum

Kapolsek Boyolangu, AKP Tarmadi, pihak keluarga Zulfi sudah dipertemukan dengan pemilik Holist Babershop.

"Kerugian sekitar Rp 10 juta. Keluarga menyanggupi ganti rugi," ujarnya. 

Menurut keluarga, sebelumnya Zulfi cerai dengan istrinya sehingga depresi. Zulfi diamankan dengan mengikat sekujur tubuhnya agar tidak menyakiti diri.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved