Berita Situbondo

Terlibat Curanmor di Tujuh TKP, Pria Asal Besuki Dibekuk Polres Situbondo

Jajaran Polres Situbondo kembali meringkus pelaku pencurian kendaraan sepada motor (Curanmor) di wilayah Situbondo

Penulis: Izi Hartono | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Izi Hartono
DIAMANKAN - Tersangka Curanmor beserta barang buktinya ditangkap pihak Polres Situbondo. Tersangka mencuri di sejumlah tempat di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO - Jajaran Polres Situbondo kembali meringkus pelaku pencurian kendaraan sepada motor (Curanmor) di wilayah Situbondo.

Pelaku curanmor berinisial AB, warga Desa Jetis, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Pria berusia 42 tahun ini tak berkutik saat dibekuk Polsek Besuki dan tim Resmob wilayah barat.

Dalam aksinya, pelaku yang dikenal licin ini terlibat curanmor di tujuh tempat kejadian perkara.

Di antaranya di Desa Jetis,  Desa Widoropayung, Desa Kalimas, Kecamatan Besuki, dan tiga TKP  di Desa Sumbertengah, Kecamatan Bungatan, Situbondo, Jawa Timur.

Selain membekuk tersangka AB, polisi juga menyita sejumlah barang bukti hasil aksinya.

Yakni, tujuh unit sepeda motor, satu buah ampli, satu mesin kompresor, uang tunai Rp 21,5 juta, gelang emas 15 gram, tujuh  buah cincin akik, satu speaker, satu buah ponsel, dan satu buah linggis. 

Kapolsek Besuki AKP H Abdullah membenarkan penangkapan pelaku Curanmor tersebut.

"Iya benar satu tersangka Curanmor," ujanya.

Baca juga: Seorang Jemaah Haji Asal Tenggarang Bondowoso Meninggal Dunia di Tanah Suci 

Menurutnya, untuk proses penanganannya penyidikan dan pemeriksaan, tersangka beserta dilimpahkan ke Satreskrim Polres Situbondo

"Saat ini pelaku sudah di Polres," katanya.

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan membenarkan adanya penyerahan tersangka curanmor dari Polsek Besuki dan tim Buser Satreskrim wilayah barat.

Pengungkapan dan penangkapan itu, kata Agung, berawal dari hasil penyelidikan unit Streskrim Polsek Besuki yang juga dikembangkan oleh tim Resmob, terkait laporan kehilangan sepeda motor selama bulan April sampai dengan Juni 2025.

"Dari penyelidikan itu, akhirnya pelaku berhasil kami tangkap, Kamis (17/06/2025)," ujarnya.

Agung menjelaskan, pihaknya masih terus mengembangkan, karena tidak menutup kemungkian terlibat kasus serupa di wilayah lainnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved