Berita Pasuruan
Fortuna Reborn Pasuruan Berhasil Pertahankan Gelar, Turnamen Bulat Cup Jadi Barometer Sepak Bola
Turnamen sepak bola paling bergengsi tingkat desa, Bulat Cup 2025, kembali digelar dan disambut meriah oleh pecinta sepak bola se-Kabupaten Pasuruan
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PASURUAN - Turnamen sepak bola paling bergengsi tingkat desa, Bulat Cup 2025, kembali digelar dan disambut meriah oleh pecinta sepak bola se-Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Tahun ini, sebanyak 24 tim dari berbagai desa saling adu strategi dan gengsi demi memperebutkan trofi kebanggaan yang telah hadir secara konsisten selama 33 tahun terakhir.
Bulat Cup bukan hanya sekadar ajang tahunan. Lebih dari itu, turnamen ini telah menjelma menjadi barometer gala desa.
Tempat lahirnya pemain-pemain lokal berkualitas, serta medan kompetisi yang sarat gengsi antar kampung.
Atmosfer pertandingan yang kompetitif semakin lengkap dengan catatan sejarah baru.
Tim Fortuna Reborn kembali menorehkan namanya di papan juara setelah berhasil mempertahankan gelar berturut-turut selama dua tahun.
Ini sebuag pencapaian yang langka dalam sejarah Bulat Cup karena sebelumnya , tidak ada tim yang bisa juara dalam dua tahun atau dua kompetisi Bulat Cup berturut-turut,
Heru Veri Nur Cahya, penasihat turnamen Bulat Cup menyebut Bulat Cup sebagai bentuk nyata kepedulian masyarakat terhadap sepak bola lokal, sekaligus wadah regenerasi atlet desa yang potensial.
“Turnamen ini bebas pemain bon. Tapi alhamdulillah, anak-anak muda asli Pasuruan justru bisa tetap berjaya. Ini membuktikan bahwa bakat lokal tak kalah bersinar, jika diberi ruang dan kepercayaan,” ujarnya, Minggu (29/6/2025).
Baca juga: Tumpukan Pakaian Dalam Wanita Ditemukan di Bekas Bangunan Puskesmas Malo Bojonegoro
Lebih dari sekadar pertandingan, Heru, sapaan akrabnya menyebut Bulat Cup adalah panggung unjuk gigi bagi para pemain muda.
Mereka tidak hanya bertanding, tapi juga menampilkan keterampilan, mental, dan karakter di hadapan ratusan mata penonton.
“Ini bukan sekadar lomba bola. Ini ajang mencari bibit-bibit unggul. Di sini anak-anak muda kita bisa menunjukkan skill-nya, membangun kepercayaan diri, dan belajar bersaing secara sehat. Lapangan ini bisa jadi titik awal mimpi besar mereka,” imbuh Heru.
Dengan keberhasilan penyelenggaraan tahun ini, Bulat Cup 2025 tidak hanya menjadi hiburan masyarakat, tetapi juga lokomotif pembinaan, etalase talenta muda, serta penggerak ekonomi mikro di sekitar pelaksanaan turnamen.
Menurut dia, kemenangan tim Fortuna Reborn atas Sapu Jagar FC menegaskan bahwa konsistensi dan komitmen akan selalu menemukan jalannya menuju puncak.
Turnamen ini juga mendapat apresiasi dari Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan Andri Wahyudi yang menyebut Bulat Cup sebagai bukti bahwa industri olahraga di Pasuruan sudah hidup dan tumbuh secara konsisten.
Kios PASTI Kembali Beroperasi, Upaya Pemkab Pasuruan Tekan Laju Inflasi |
![]() |
---|
Menyemai Ketahanan Pangan di Kemah Akbar Pramuka Pasuruan |
![]() |
---|
Satpol PP Perketat Pengawasan di Kawasan Ruko Gempol 9 Pasuruan |
![]() |
---|
Pemkab Pasuruan Bakal Rutinkan Razia Pajak Kendaraan Agar Penerimaan Pendapatan Lebih Maksimal |
![]() |
---|
Sidang Kasus Brama Motor, Kuasa Hukum Heran Banyak Perbedaan Keterangan Saksi dan Kejanggalan Bukti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.