Penutupan Jalur Gumitir

Akses Menuju Banyuwangi Terganggu Jika Jalur Gumitir Ditutup dan Pantura Macet

Penutupan Jalur Gumitir akan menyebabkan akses menuju Banyuwangi Terganggu seiring masih adanya kemacetan di jalur Pantura

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Aflahul Abidin
JALAN DITUTUP - Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono di Banyuwangi, Rabu (23/7/2025). Dia berharap jalur Gumitir tidak ditutup total karena kemacetan jalur Pantura masih belum tuntas. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BANYUWANGI - Jalur Gumitir yang menghubungkan Jember - Banyuwangi, Jawa Timur, akan ditutup mulai Kamis (24/7/2025). 

Penutupan itu akan membuat akses menuju Banyuwangi terganggu seiring adanya kemacetan di jalur Pantura Situbondo - Banyuwangi.

Penutupan jalur Gumitir hingga 25 September diberlakukan karena adanya perbaikan jalan di KM 233.500. 

Sementara kemacetan di ruas Situbondo - Banyuwangi terjadi karena antrean kendaraan tronton ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

Kemacetan tersebut berlangsung sejak sekitar sepekan terkahir. Sempat terurai beberapa hari lalu, kemacetan sepanjang 7 kilometer kembali terjadi pada Rabu (23/7/2025).

Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono menjelaskan, kewenangan untuk menutup atau membuka jalur Gumitir berada di Ditlantas Polda Jatim.

Meski demikian, Dishub Jatim tetap berharap agar jalur Gumitir tak ditutup agar akses warga tak terganggu. Apalagi, kemacetan di jalur pantura masih belum terurai secara tuntas 

"Kami masih berharap jalur Gumitir buka tutup. Jangan ditutup penuh," kata Nyono di Banyuwangi, Rabu (23/7/2025).

Baca juga: Hari Anak Nasional 2025, Puluhan Siswa SD di Situbondo Belajar Rambu Lalulintas

Jika jalur Gumitir ditutup total, ia khawatir kemacetan parah akan terjadi di jalur Pantura. Apalagi, terdapat kegiatan pembenahan jembatan juga di jalur itu.

"Kalau jadi ditutup, kendaraan akan terakumulasi di Pantura. Khawatir saya akan menambah panjang antrian kemacetan itu," ujarnya 

Jika jalur Gumitir akhirnya ditutup, Dishub Jatim akan turut mengupayakan mitigasi. Salah satunya dengan membantu kelancaran di jalur alternatif.

"Kami berada pada posisi bantuan di jalan-jalan alternatif. Personel kita akan membantu pengaturan lalu lintas," imbuhnya. 


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved