Koperasi Desa Merah Putih
Enam Koperasi Merah Putih di Bondowoso Mulai Bangun Gerai, Rampung Awal 2026
Enam Koperasi Desa Merah Putih di Bondowoso mulai bangun gerai, ditarget rampung Januari 2026.
Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Bondowoso - Enam Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Kabupaten Bondowoso mulai membangun gerai baru sebagai bagian dari program nasional pemberdayaan ekonomi desa. Pembangunan ini dilakukan serentak secara virtual bersama 800 KDMP di seluruh Indonesia.
Di Bondowoso, prosesi peletakan batu pertama berlangsung di Desa Gebang, Kecamatan Tenggarang, dihadiri langsung oleh Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid dan Komandan Kodim 0822 Letkol Arh Achmad Yani, Jumat (17/10/2025).
Yani mengatakan pembangunan gerai KDMP dibiayai oleh Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, dengan pelaksana proyek dari PT Agrinas.
Enam gerai yang dibangun tersebar di beberapa desa, yakni Desa Gebang, Kecamatan Tenggarang; Desa Sukosari Kidul, Kecamatan Sumber Wringin; Desa Lombok Kulon, Kecamatan Wonosari; Desa Pancoran, Kecamatan Bondowoso; Desa Kejayan, Kecamatan Pujer; Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari.
Baca juga: Unej Bongkar Joki Ujian TOAFL, Mahasiswa dan Alumni Ditangkap, Harga Hanya Rp 50-200 Ribu
“Pembangunan dilakukan bertahap. Tahap pertama ada enam titik, dan targetnya selesai dalam tiga bulan. Jadi, paling lambat 31 Januari 2026 sudah bisa diresmikan,” ungkapnya.
Setiap gerai dibangun di atas tanah kas desa dengan luas bangunan sekitar 20x30 meter di area lahan sekitar 1.000 meter persegi.
Di dalam gerai tersebut akan tersedia unit toko, gudang, klinik, serta kantor.
“Otomatis, karena ini koperasi, akan ada cadangan barang untuk kebutuhan usaha anggota,” jelasnya.
Baca juga: Satlantas Polres Pasuruan Touring Bersholawat di Jalur Rawan Kecelakaan
Bupati Bondowoso Abdul Hamid Wahid mengatakanseluruh Koperasi Merah Putih di Bondowoso sudah memiliki payung hukum resmi dan terus berproses untuk memperkuat ekonomi lokal.
“Kita akan mendukung itu. Semua desa dan kelurahan sudah membentuk KDMP,” ujarnya.
Di Bondowoso terdapat 209 desa dan 10 kelurahan yang seluruhnya telah membentuk Koperasi Desa Merah Putih.
Kepala Desa Gebang, Endang Sulostiowati, mengatakan KDMP di desanya sudah berjalan aktif sebelum pembangunan gerai dimulai.
Baca juga: Tanam 3.000 Mangrove dan Lepas 100 Tukik di Banyuwangi Jaga Ekosistem Laut
“Saat ini KDMP sudah menjadi agen BRI-Link dan melayani transaksi masyarakat. Aktivitas pengurus masih di Kantor Desa, sambil menunggu gedung koperasi selesai,” ujarnya.
Endang berharap keberadaan gerai baru ini dapat memperluas kegiatan ekonomi masyarakat desa. “Usahanya sesuai dengan fasilitas yang ada. Ada pertokoan, ada layanan keuangan, semua kita kembangkan dan berdayakan,” tambahnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Koperasi Desa Merah Putih
Koperasi Desa Merah Putih Bondowoso
Pembangunan Gerai KDMP
Bupati Abdul Hamid Wahid
TribunJatimTimur.com
| Pengurus KDMP Pucangan Tuban Minta Maaf ke PP Sunan Drajat, Buntut Polemik Penarikan Dukungan |
|
|---|
| Akibat Salah Sebut, Kerjasama KDMP Pucangan Tuban Hanya Bertahan 24 Jam Usai Diluncurkan |
|
|---|
| 3.011 Koperasi Desa Merah Putih Jatim Sah Terima SK Badan Hukum, Terbanyak di Indonesia |
|
|---|
| Bondowoso Inventarisir Jumlah Koperasi, Persiapan Koperasi Desa Merah Putih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim-timur/foto/bank/originals/GERAI-Bupati-Abdul-Hamid-Wahid-dan-Komandan-Kodim-0822.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.