Berita Jember

Pemkab Jember Anggarkan Rp 12,5 Miliar untuk 2.500 Gerobak Mlijo Cinta

Pemkab Jember menyiapkan Rp 12,5 miliar pengadaan 2.500 gerobak Mlijo Cinta guna mendukung pemberdayaan pedagang kecil.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
PROGRAM MLIJO CINTA: Bupati Jember Muhammad Fawait (kiri) saat bersama Ketua Umum Tidar Rahayu Saraswati (tengah) di Pendapa Wahyawibawagraha Jember, Jawa Timur, Jumat (21/3/2025). Bupati Jember paparkan program Mlijo Cinta untuk pedagang sayur 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Pemkab Jember, Jawa Timur, menganggarkan Rp 12,5 miliar untuk pengadaan 2.500 gerobak Mlijo Cinta pada tahun anggaran 2025.

Anggaran tersebut tercantum dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (Sirup) Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskop UM) Jember, yang bersumber dari APBD Jember 2025. 

Berdasarkan data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Pemkab Jember, proyek pengadaan ini dalam tahap lelang, sejak 26 September hingga 21 Oktober 2025.

Baca juga: Jaringan Narkoba Keluarga, Ayah, Ibu, dan Anak di Jember Ditangkap Edarkan Sabu

Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto, mengaku belum mengetahui adanya proyek pengadaan gerobak Mlijo Cinta ini. Dia juga enggan memberikan tanggapan lebih jauh.

“Gak terlalu ngerti urusan kuwi (itu),” ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp, Jumat (10/10/2025).

Kepala Diskop UM Jember Sartini juga belum dapat memberikan keterangan resmi terkait penggunaan anggaran tersebut. 

Baca juga: Susunan Pemain Irak saat Hadapi Indonesia, Ada Bek Persib Bandung Seharga Rp 6,08 Miliar 

“Mohon maaf, kami sedang luar kota. Mungkin Minggu baru sampai Jember,” kata Sartini melalui pesan singkat.

Sebelumnya, Bupati Jember Muhammad Fawait menjelaskan program Mlijo Cinta merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memberdayakan pedagang kecil, khususnya perempuan yang berprofesi sebagai pedagang keliling.

Baca juga: Viral Mahar Rp 3 Miliar di Pacitan, Kades Bantah Isu Sang Suami Kabur

“Program ini bertujuan agar para pedagang, terutama emak-emak, bisa lebih mandiri dan sejahtera. Nantinya mereka juga akan mendapat pelatihan dan pendampingan,” ujar Fawait.

Mlijo Cinta menjadi salah satu strategi Pemkab Jember untuk meningkatkan kemandirian ekonomi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor informal. 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved