Anak Bunuh Ibu Kandung
Anak Bunuh Ibu Kandug di Jember, Pelaku Tidak Gangguan Mental Tapi Konsumsi Banyak Obat Antidepresan
Polisi ungkap fakta anak bunuh ibu kandung pelaku tidak gangguan mental, tapi konsumsi obat antidepresan terlalu banyak.
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Fakta baru kasus anak bunuh ibu kandungnya sendiri dengan besi tambal ban atau alat vulkanisir, di Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur, terungkap. Dalam pers rilis Polres Jember, Jumat (7/11/2025), disebutkan pelaku, Imam Gujali, mengonsumsi obat antidepresan (penenang) sebelum menghabisi nyawa sang ibu, Susianti.
“Pelaku mengonsumsi obat antidepresan dalam jumlah besar,” ungkap Kasatreskrim Polres Jember AKP Angga Riatma,
Menurut Angga, berdasarkan pengakuan tersangka, obat itu membuat tubuhnya terasa nyaman tapi justru meningkatkan sensitivitas emosinya.
“Kemungkinan saat itu ibunya sedang menegur karena pelaku tidak bekerja dan sering meminta uang. Dalam kondisi emosi yang tak terkendali akibat pengaruh obat, pelaku memukul ibunya dengan besi vulkanisir,” jelas Angga.
Baca juga: Baru Kehilangan Kedua Orang Tuanya, Ibu di Jember Justru Dibunuh Anak Kandung Sendiri
Selama lima tahun terakhir, Imam tinggal bersama ibunya setelah bercerai dari sang istri. Selama itu pula, kebutuhan hidupnya bergantung sepenuhnya pada keluarga.
“Pelaku tidak bekerja dan semua kebutuhan, termasuk makan, selalu meminta pada ibunya,” tambah Angga.
Tidak Gangguan Mental
Meski perbuatan pelaku sangat keji, polisi menilai pelaku tidak mengalami gangguan kejiwaan. Selama pemeriksaan, Imam mampu berkomunikasi dengan baik dan mengakui semua perbuatannya.
“Ketika diperiksa pelaku nyambung diajak bicara dan sadar penuh dengan tindakannya,” tegas Angga.
Baca juga: Kerap Dimarahi Membuat Anak Bunuh Ibu Kandung Pakai Besi Vulkanisir Ban
Pembunuhan ini terjadi, di rumah mereka di Dusun Kertonegoro Selatan, Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah, Jember Selatan, Selasa malam (4/11/2025) sekitar pukul 20.00.
Pelaku memukul kepala dan perut korban menggunakan besi vulkanisir, setelah itu menginjak tubuh ibunya yang sudah terkapar di lantai rumah. Korban tewas di tempat akibat luka berat di bagian kepala dan tubuh.
Polisi ungkap fakta anak bunuh ibu di Jember konsumsi obat antidepresan.
Pelaku Imam Gujali tidak mengalami gangguan mental namun terlalu banyak konsumsi obat.
Polisi pastikan pelaku sadar dan tidak alami gangguan jiwa.
(TribunJatimTimur.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim-timur/foto/bank/originals/TEGA-Besi-pemanas-ban-vulkanisir-yang-digunakan-anak-membunuh-ibu-kandungnya-sendiri-di-Desa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.