Berita Probolinggo

Wabup Probolinggo Pantau Normalisasi Sungai Kedunggaleng

Timbul mengatakan, normalisasi Sungai Kedunggaleng dilakukan sepanjang 3 kilometer, dari hilir sampai hulu.

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM/Danendra Kusuma
Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko memantau proses normalisasi Sungai Kedunggaleng. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Normalisasi Sungai Kedunggaleng di Desa/Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo tengah berjalan.

Normalisasi itu untuk mengatasi pendangkalan sungai yang berpotensi menyebabkan banjir.

Beberapa tahun belakangan, wilayah Kecamatan Dringu kerap mengalami banjir akibat meluapnya Sungai Kedunggaleng.

Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko didampingi sejumlah jajaran pemkab memantau proses normalisasi itu, Selasa (11/4/2023).

Baca juga: Minimalisir Keterlibatan Siswa di Balap Liar, Sekolah Harus Pro Aktif Ingatkan Siswa

Timbul mengatakan, normalisasi Sungai Kedunggaleng dilakukan sepanjang 3 kilometer, dari hilir sampai hulu.

Normalisasi itu, kata dia, merupakan upaya pemkab mengurangi risiko banjir di Kecamatan Dringu.

"Pendangkalan di sungai karena endapan lumpur. Lumpur itu kami keruk agar bisa menampung lebih banyak air ketika musim hujan. Potensi banjir pun dapat ditekan," katanya.

Dia menyebut, Sungai Kedunggaleng hampir meluap setiap musim penghujan. Dampaknya permukiman warga di Kecamatan Dringu tergenang banjir.

Baca juga: Gerakkan Ekonomi Lokal, Bupati Ipuk Fasilitasi Pasar Ramadan

Selain sedimentasi, membuang sampah juga jadi faktor terjadinya banjir. Oleh karenanya, Timbul mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.

"Dampak sedimentasi ini luar biasa. Sedimentasi cepat terbentuk karena lumpur maupun sampah. Sebelumnya, kami bermohon kepada pemprov melalui surat terkait normalisasi. Alhamdulilah, tahun ini terealisasi," terangnya.

Selain Sungai Kedunggaleng, pemkab juga akan menormalisasi sejumlah sungai lain.

Baca juga: Miniatur Musala dari Seribu Botol Plastik Bekas di Lobi Hotel

"Rencananya, normalisasi lanjutan akan dilaksanakan di sungai Desa Bayeman, Kecamatan Tongas," pungkasnya.

(TribunJatimTimur.com/Danendra Kusuma)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved