Berita Jember
Ketua Garda Pemuda NasDem Jember Minta Maaf Atas Insiden Kericuhan Pengawal AMIN dengan Wartawan
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Garda Pemuda Partai NasDem Jember meminta maaf atas insiden kericuhan pengawal AMIN dan wartawan saat di Jember
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Partai NasDem angkat bicara soal kericuhan antara wartawan dengan pengawal bakal calon presiden Anies Rasyid Baswedan, dan bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, saat safari politik di Jember.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Garda Pemuda Partai NasDem Jember, David Handoko Seto meminta maaf kepada para wartawan atas ketidaknyamanan saat meliput kegiatan pasangan Anies - Muhaimin (AMIN) di Gedung Olahraga (GOR) Kaliwates Jember, Minggu (29/10/2023).
"Kejadian itu di luar kontrol pada saat kehadiran Capres dan Cawapres 'AMIN' di Jember, Hari Minggu 29 Oktober 2023 kemarin," ujarnya, Selasa (31/10/2023)
Menurutnya, pelarangan yang dilakukan pengawal 'AMIN' terhadap wartawan daerah saat hendak wawancara, di luar kendali standar prosedur operasional pengamanan Garda Pemuda NasDem Jember.
"Yang salah adalah saya selaku ketua dan bukan organ saya. Karena kejadian tersebut di luar kendali SOP kami," kata David.
Atas kejadian itu, David berharap para insan pers tetap bisa bekerja sama untuk meliput kegiatan Capres- Cawapres dari Partai Koalisi Perubahan itu, jika mereka datang ke Jember lagi.
"Kami juga sampaikan terima kasih atas atensi yang telah diberikan para jurnalis. Apapun yang telah teman- teman lakukan, dengan seluruh berita yang telah terbit, menjadi bagian dari pemenangan Anies Baswedan dan Cak Imin pada Tahun 2024," pintanya.
Lebih lanjut, Ketua Fraksi Partai Nasdem Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember ini berjanji, akan melakukan koordinasi dengan semua tim dalam kegiatan selanjutnya, termasuk anggota partai koalisi.
Baca juga: Teaterikal Sumpah Pemuda Berubah Menjadi Aksi Protes Siswa ke Kepala Sekolah
"Kami kontak PKB maupun PKS untuk duduk bersama agar semua terkonsolidasi dengan baik. Kami pastikan, keberadaan teman-teman tetap mendapatkan tempat untuk melakukan kegiatan jurnalistik," janji David.
Diberitakan sebelumnya, puluhan wartawan sempat dihalangi oleh pengawal Anies - Muhaimin (AMIN). Ketika keduanya turun dari podium usai memberikan sambutan dalam acara Jalan Sehat Sarungan, dalam rangka Hari Santri Nasional di Gedung Olahraga (GOR) Kaliwates, Jember.
Saat itu , para awak media harus berdesak-desakan dan saling dorong dengan peserta mau pun pengawal pasangan Capres-Cawapres itu agar bisa wawancara doorstop dengan AMIN.
Pantauan di lapangan, sebagain dari jurnalis ini nampak marah dan melontarkan kata-kata kasar kepada pengawal AMIN.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)
Lima Warga Jember Diserang Kera Liar di Desa Klungkung, Termasuk Anak dan Lansia |
![]() |
---|
Tambak Udang Tak Punya Izin Tapi Panen 14 Kali, Buang Limbah ke Sungai dan Pasang Pipa Laut Ilegal |
![]() |
---|
Gandakan Kunci Saat Ajari Korban Mengemudi, Dua Pria Curi Mobil di Jember |
![]() |
---|
Harga Daging Ayam di Jember Naik, Pedagang Keluhkan Sepinya Pembeli |
![]() |
---|
Jalan Terjal dan Banyak Rumah Tak Teraliri Listrik, Warga Mulyorejo Jember Minta Pemerintah Hadir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.