Pemilu 2024

Tujuh Anggota Penyelenggara Pemilu di Jember Meninggal Dunia

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember mencatat, ada tujuh penyelenggara Pemilu 2024 meninggal dunia.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Istimewa Warga
Suasana TPS 035 Desa Wringinagung, Jombang, Jember, lokasi perangkat desa tewas kesetrum listrik 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember mencatat, ada tujuh penyelenggara Pemilu 2024 meninggal dunia.

Komisioner KPU Jember, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilihan dan Partisipasi Masyarakat (Sisdiklih Parmas) Andi Wasis, mengatakan lima orang meninggal dunia sebelum pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung.

"Yang meninggal sebelum pelaksanaan pemungutan suara sebanyak orang KPPS. Sementara yang meninggal saat pemungutan suara, satu orang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) karena kesetrum," ujarnya, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Polisi Grebek Dua Pabrik Pengoplosan Elpiji di Sidoarjo

Sementara yang meninggal dunia setelah rekapitulasi pemungutan suara. Kata dia, ada satu orang Linmas Tempat Pemungutan Suara (TPS) karena sakit.

"Punya riwayat penyakit, sempat opname di rumah sakit," kata Andi.

Baca juga: Kabur Usai Tabrak Penjual Kacang, Seorang Jaksa di Surabaya Terobos Lampu Merah dan Tabrak Dua Mobil

Andi mengatakan seluruh petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Jember, termasuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) telah didaftarkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

"Karena kami punya pengalaman Pemilu 2019, banyaknya anggota KPPS mengalami kecelakaan kerja. Jadi kami antisipasi itu, kami bekerjasama dengan BPJS ketenagakerjaan untuk mendaftarkan mereka," paparnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved