Dampak Gempa, Hingga Malam Pasien RS Unair Masih Dirawat di Halaman Rumah Sakit

Di halaman terpasang tenda darurat dari BPBD untuk mencegah kejadian fatal. Sampai kapan tenda darurat berdiri di sana hingga waktu yang tidak bisa ditentukan. Petugas sebelum membongkar tenda akan terlebih dahulu akan terlebih dahulu memantau laporan BMKG.

"Ini untuk memastikan apakah rentan terjadi gempa susulan atau tidak," ucapnya.

Baca juga: Khawatir Gempa Susulan dan Tsunami, Warga di Pulau Bawean Gresik Mengungsi ke Gunung

Manager Penunjang Medis RS Airlangga, Cahyo Wibisono, menyampaikan bahwa sangat hati-hati menangani masalah ini. Skemanya pasien yang dirawat di tenda adalah pasien yang mengalami keterbatasan bergerak.

"Misalnya pasien yang tidak bisa bangun, usia tua, atau mungkin ada keterbatasan sehingga tidak mungkin dibawa kursi roda atau jalan sendiri," terang Cahyo.

Sementara pasien yang masih mampu berjalan akan kembali dimasukkan ke dalam gedung. Namun, demi keamanan, pasien-pasien tersebut akan ditempatkan di lobby rumah sakit. Tujuannya yaitu apabila terjadi gempa susulan bisa melakukan evakuasi dengan cepat.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Toni Hermawan/TribunJatimTimur.com)