Berita Probolinggo

Tumpukan Sampah di TPA Kota Probolinggo Terbakar

Tumpukan sampah sisi utara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Anggrek, Kelurahan Sukabumi, Kota Probolinggo terbakar Jum'at (12/7/2024) sore.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/Ahsan Faradisi
Petugas damkar Kota Probolinggo saat memadamkan api yang membakar sampah di TPA. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Tumpukan sampah sisi utara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Anggrek, Kelurahan Sukabumi, Kota Probolinggo terbakar Jum'at (12/7/2024) sore.

Seorang warga di lokasi kebakaran, Ahsanun Naim mengatakan, api sudah terlihat membesar sekitar pukul 17.00 WIB. Awalnya warga mengira jika asap yang terlihat dari jauh bukanlah kebakaran sampah di TPA.

"Asap kelihatan sejak sore cuma dikira bukan kebakaran, baru sadar kalau tumpukan sampah di ujung sisi utara terbakar. Api sampai saat ini terus membesar," kata Naim.

Angin membuat tumpukan sampah dengan tinggi 50 meter semakin besar serta barang bekas yang mudah terbakar membuat api terus merembet dan membesar.

Baca juga: UGG Ijen Banyuwangi Jadi Jujugan Para Geolog 

"Takut makin merembet kalau dibiarkan, apalagi anginnya kalau malam hari makin besar. Untung petugas pemadam kebakaran cepat datang dan sampai sekarang proses pemadaman masih dilakukan," ungkapnya.

Kasatpol PP Kota Probolinggo Pujo Satrio mengatakan, jika pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran sekitar pukul 17.30 WIB lalu 4 mobil pemadam kebakaran dan 2 mobil tangki milik diterjunkan ke lokasi kebakaran.

Baca juga: Tiga Menteri Dijadwalkan Saksikan Langsung Banyuwangi Ethno Carnival

"Ada 4 mobil damkar mulai dengan kapasitas sepuluh ribu liter, tiga ribu liter, empat ribu liter dan kapasitas dua ribu liter," tutur Pujo.

Selain itu, lanjut Pujo, belasan petugas Damkar Pemkot Probolinggo hingga saat ini terus berjibaku memadamkan api di tumpukan sampah di TPA dengan luas lebih dari 4 hektar ini.

"Untuk penyebabnya masih belum diketahui, karena kami masih fokus ke pemadaman. Karena kami khawatir kalau tidak cepat dipadamkan akan merembet ke rumah warga atau tempat lainnya," katanya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved