Berita Banyuwangi
Jadi Solusi di Musim Kemarau, Peternak Sapi Manfaatkan Limbah Pertanian untuk Pakan Ternak
Memanfaatkan batang dan daun jagung yang tak termanfaatkan sebagai bahan silase.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Para peternak sapi di Kecamatan Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi didorong untuk memanfaatkan limbah pertanian untuk pakan ternak. Salah satu caranya, dengan memanfaatkan batang dan daun jagung yang tak termanfaatkan sebagai bahan silase.
Puluhan peternak sapi yang bernaung dalam Kelompok Ternak "Bangsring Berkah Abadi" mendapat pelatihan pembuatan silase dalam program Pengabdian Kemitraan Berbasis Wilayah Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi).
Dalam pelatihan itu, peternak diajari membuat silase dari proses penyiapan bahan hingga penyajiannya untuk ternak.
Baca juga: VIRAL Kisah Pilu Driver Ojol Pakai Sepeda untuk Bekerja, Motor Hilang Hingga Tinggal di Emperan
Ketua Program Pengabdian, Dani Agung Wicaksono menjelaskan, pemanfaatan limbah pertanian menjadi silase memiliki banyak kelebihan. Tak hanya mengurangi limbah pertanian di wilayah utara Banyuwangi, silase juga bisa menjadi solusi pakan berkualitas ketika musim kemarau.
"Kami melihat selama ini, limbah pertanian khususnya batang dan daun jagung ini belum termanfaatkan secara optimal," kata dia, Senin (15/7/2024).
Baca juga: Jarang Dimainkan Hingga Tersingkir dari Inter Milan, Kiper Berdarah Indonesia Buat Pengakuan
Dosen Program Studi Akuakultur itu menambahkan, silase juga punya keunggulan sebagai pakan ternak, termasuk sapi. Pakan ini disebut lebih bernutrisi. Juga bisa disiapkan untuk stok pakan dalam jangka waktu yang lama.
"Karena silase dapat disimpan dalam keadaan kedap udara hingga setahun. Jadi merupakan solusi saat pasokan pakan hijau-hijauan segar berkurang. Apalagi, sekarang sudah mendekati musim kemarau," tambahnya.
Kelebihan lain, proses pembuatan silase juga tak rumit. Pihaknya juga menghibahkan alat pencacah daun dan drum kedap udara. Adat dan benda itu cukup untuk membuat pakan tersebut.
Baca juga: Gelombang Pemain Pamit dari Persib Bandung, Ezra Walian Terbaru, Persik Kediri Beruntung?
"Apabila prosesnya benar, pakan hasil silase bisa memenuhi gizi ternak sapi secara optimal," tuturnya.
Ketua Kelompok Ternak Bangsring Berkah Abadi, Suraja, berterima kasih atas hibah alat dan ilmu pembuatan silase. Sebenarnya, silase bukan hal baru bagi peternak. Namun, belum semua peternak menerapkan pembuatan pakan dengan metode itu.
Suraja menyebut, beberapa peternak dalam kelompok itu tertarik untuk membuat silase sebagai pakan.
"Mudah-mudahan dengan ini, dapat meningkatkan produktivitas ternak sapi kami," tuturnya.
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)
Uang 2000 Dolar Milik Turis Amerika Dicuri di Homestay Banyuwangi, Polisi Tangkap Pelaku |
![]() |
---|
Jaringan Narkoba di Banyuwangi, Mampu Jual 6 Ons Sabu-sabu dalam Hitungan Jam |
![]() |
---|
Dua Tersangka Jaringan Narkoba 4,4 Kg Sabu di Banyuwangi Terancam Hukuman Mati |
![]() |
---|
Polresta Banyuwangi Bongkar Jaringan Narkoba, Sita 4,4 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi |
![]() |
---|
Tarif Ketapang-Gilimanuk Dinilai Tak Adil, Pengusaha Kapal Hanya Terima Setengah dari Harga Tiket |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.