Berita Jember

Polisi Temukan Bahan Peledak di Rumah Kosong Jember

Polisi temukan bahan peledak di rumah kosong yang berada RT. 04 Perum Vila Tegalbesar Kecamatan Kaliwates Jember.

|
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Imam Nawawi
Polisi Olah Tempat Kejadian Perkara di Rumah yang ada bahan kimia peledak di Jember. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER- Polisi temukan bahan peledak di rumah kosong yang berada RT. 04 Perum Vila Indah Tegalbesar Kecamatan Kaliwates Jember, Jawa Timur.

Lurah Tegalbesar Heru Indra mengungkapkan hal  diketahui pada 14 Juli 2024 sekira pukul 16.30 WIB. Menurutnya, pemilik rumah melihat tempat tinggalnya yang sudah 8 tahun tidak ditempati, ada bahan serbuk kimia yang mencurigakan.

Baca juga: Rutan Kraksaan Perketat Kiriman dari Keluarga Narapidana

"Pada saat masuk ke rumahnya sangat kaget karena ditemukan bahan bahan kimia yang mengarah kepada bahan baku pembuat peledak," ujarnya melaui keterangan tertulis, Senin (15/7/2024).

Menurutnya, saat itu pemilik rumah langsung melaporkan hal itu ke RT setempat. Kemudian laporan itu di teruskan ke Babinsa Kelurahan Tegalbesar Kecamatan Kaliwates.

Baca juga: Bangkitkan Kepercayaan Rakyat untuk Hapus Judi Online, Satgas Buktikan dengan Penangkapan Besar

"Mendapat laporan tersebut Babinsa bergerak cepat dan langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara penemuan bahan bahan kimia tersebut," kata Heru.

Lebih lanjut, Heru mengungkapkan di lokasi tersebut ditemukan sepatu ukuran 40, remote kontrol drone dan beberapa bahan kimia peledak.

"Meliputi serbuk kalium, kliseron, pupuk kristal, alkohol, garam Jawa, soda kue, hidrogen. Lalu ada isi steples dan sarung sangkur kampak bertuliskan Divisi 9 dan B3 Unit," imbuhnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Kaliwates AKP Joko Sudigdo menambahkan. Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara pada pukul 21.00 WIB setelah mendapatkan laporan tersebut.

Baca juga: Satlantas Polres Probolinggo Cek Kelayakan Transportasi di Gunung Bromo 

"Barang bukti tersebut langsung dibawak ke Polsek Kaliwates untuk penyelidikan lebih lanjut," imbuhnya.

Kini, kata dia, kasus tersebut diambil alih Satreskrim Polres Jember untuk dilakukan penyidikan lebih mendalam, guna membongkar asal muasal bahan kimia ini.

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved