Berita Probolinggo

DPO Curanmor asal Probolinggo Ditembak Mati, Dua Kali Curi Motor saat Dalam Pelarian

DPO pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Pulau Bali yang ditembak mati oleh anggota Buser Polres Tabanan dikenal lincah.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
GRAFIS Tribun Timur/LILY
ILUSTRASI Curanmor 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Emat (51) warga Desa Tlogorejo, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, DPO pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Pulau Bali yang ditembak mati oleh anggota Buser Polres Tabanan dikenal lincah dan lihai. 

Hal tersebut disampaikan Kanit Pidum Polres Tabanan, Ipda I Wayan Supartawan, saat memenuhi panggilan Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana. 

Baca juga: Kopi Robusta Banyuwangi Diverifikasi Kemenkumham untuk Peroleh Indikasi Geografis    

"Perburuan terhadap yang bersangkutan ini kami lakukan saat operasi yustisi beberapa waktu lalu. Operasi ini ditujukan kepada pendatang yang menetap di Bali namun tidak memiliki izin yang lengkap," kata Ipda Wayan, Selasa (30/7/2024).

Saat menggelar operasi yustisi itulah, menurut Ipda Wayan, pihaknya kaget saat mendapati sebanyak 7 sepeda motor di sebuah rumah kos yang dihuni Emat dan Ainul Yaqin, warga Desa Ranuagung, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo.

"Dari 7 motor yang ditemukan, 1 kendaraan berada di TKP Denpasar dan yang lainnya diketahui di TKP wilayah hukum Polres Tabanan. Kami langsung mengamankan Ainul Yaqin, sedangkan Emat ini langsung melarikan diri," kata Ipda Wayan, Selasa (30/7/2024).

Emat sendiri, lanjut Ipda Wayan, melarikan diri tanpa membawa kendaraan, sehingga saat dalam pelariannya lagi-lagi terduga pelaku menggondol sebuah sepeda motor, kemudian dibawa ke tempat Bahul, yang juga berasal dari Kecamatan Tiris.

Baca juga: PDI Perjuangan Serahkan Rekom ke Habib Hadi-Pertiwi di Pilwal Probolinggo 2024

"Saat kami lacak tempat pelariannya itu, kami tidak mendapati yang bersangkutan, kami hanya mengamankan rekannya yang bernama Bahul, sedangkan Emat, lanjut melarikan diri lagi," jelas Ipda Wayan.

Dari pengembangan, menurut Ipda Wayan, terduga pelaku lagi-lagi berhasil menggondol sepeda motor di wilayah hukum Polres Tabanan tapi ditinggal lagi di pinggir jalan. Kemudian mencuri lagi, lalu ditinggal di tepi pantai.

"Jadi hanya dalam satu malam yang bersangkutan ini mencuri dua motor dan pencurian yang terkahir itu, sepeda motornya ditinggal di tepi pantai yang mengindikasikan jika terduga pelaku ini sudah menyeberang. Sehingga kami langsung koordinasi dengan Polres Probolinggo," jelasnya.

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved