Berita Lumajang
Ahli Waris Keluarga Korban Tewas Kecelakaan Maut di Lumajang Dapat Santunan Jasa Raharja
Penyerahan santunan kepada keluarga korban tewas insiden kecelakaan di Lumajang, berlangsung emosional, Jumat (2/8/2024)
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, LUMAJANG - Penyerahan santunan kepada keluarga mendiang Sri Wahyuni, korban tewas insiden kecelakaan di Lumajang, berlangsung emosional, Jumat (2/8/2024).
Tangis keluarga pecah mendapati kepergian mendiang yang mengalami insiden kecelakaan di Jalan Raya Condro Pasirian pada Selasa 30 Juli Lalu.
Kapolres Lumajang, AKBP M Zainur Rofik bersama Jasa Raharja menyerahkan secara langsung santunan meninggal dunia sebesar Rp 50 juta kepada warga Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang tersebut.
Santunan diterima oleh Rizal Saputra yang merupakan ahli waris.
"Kami turut hadir dan berbelasungkawa dengan adanya kejadia laka lantas ini, yang mengakibatkan korban yan merupakan seorang ibu meninggal dunia karen peristiwa itu," beber Rofik usai bertemu keluarga korban.
Rofik menambahkan, berkendara di jalan tak luput dari resiko kecelakaan. Alhasil, ia menghimbau kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati ketika berkendara dijalan.
"Tolong dipastikan betul termasuk kendaraan barang di Lumajang sebelum digunakan. Fenomena yang tampak kecelakaan ini kan banyak yang terjadi karena rem blong.
Pada kasus kecelakaan ini, diketahui korban saat melintas di Jalan Raya Condro telah menyalakan lampu sein untuk berbelok dari arah barat ke timur. Korban mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dengan nomor polisi N-4103-ZV.
Baca juga: Jasa Raharja dan Satlantas Polres Probolinggo Kota Beri Santunan ke Keluarga Korban Kecelakaan KA
Namun tiba-tiba dari arah yang sama terdapat truk Mitsubishi Colt Diesel bernomor polisi N-8012-WA berjalan tanpa kendali mengantam sepeda motor korban.
Akibatnya korban mengalami luka berat di kepala hingga menghembuskan nafas terakhirnya.
Rofik memastikan penanganan kasus kecelakaan ini terus berjalan dengan memeriksa sopir truk bernama Diki asal Kalibendo, Lumajang.
Polisi menduga kuat ada faktor kelalaian lantaran ditemukan dugaan rem blong, sehingga sopir tak bisa mengendalikan laju kendaraanya.
"Kami terus koordinasi dengan instansi terkait. Bahwa selain human eror, ada faktor lain yang menyebabkan kecelakaan,"
"Dari kelalaian pasti ada, itu kan tidak berfungsinnya rem. Ini yang saat ini dalam proses penyidikan. Kami pastikan bersama yang berkompeten dalam hal tersebut," jelas Rofik.
Foto: Isak tangis keluarga pecah saat mengenang kepergian mendiang Sri Wahyuni yang terlibat kecelakaan di Jalan Raya Condro Pasirian pada beberapa waktu lalu.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Jembatan Jagalan Lumajang Dibuka Dua Jalur, Arus Lalu Lintas Kembali Lancar |
![]() |
---|
Polisi Tangkap Pencuri Mobil Pikap di Lumajang, Tersangka Gunakan Kunci Palsu |
![]() |
---|
Tidak Hanya untuk Siswa, Lumajang Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis Balita hingga Ibu Hamil |
![]() |
---|
Bupati Indah Apresiasi Pemerintah Pusat Serap 1.000 Ton Gula Petani Lumajang |
![]() |
---|
Pastikan dalam Kondisi Layak Jalan, Polisi Ramp Check Angkutan Wisata di Lumajang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.