Berita Jember
Sawah Kekeringan, Hektaran Tanaman Padi dan Jagung Petani Jember Terancam Gagal Panen
Ratusan hektar lahan sawah milik petani di Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Jember terdampak bencana kekeringan akibat kemarau panjang
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER - Ratusan hektar lahan sawah milik petani di Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Jember terdampak bencana kekeringan akibat kemarau panjang.
Ratusan hektar tanaman padi dan jagung milik petani di Jember selatan ini terancam gagal panen. Sebab lahan sawah mereka mulai mengering karena kekurangan air.
Sementara ini, saluran irigasi yang menjadi andalan tempat sumber air untuk mengairi sawah meraka. Tanahnya sudah mengering bahkan retak-retak.
Pantauan di lapangan, sebagian petani di Kota Tembakau ini berupaya membuat sumur bor dan menggunakan mesin untuk penyedot air. Namun sumber airnya masih belum cukup memenuhi kebutuhan seluruh lahan pertanian.
"Tanaman padi dan jagung yang baru sebulan masa tanam dipastikan mati," ungkap Nur Halim, Seorang petani di Desa Wonorejo Kencong Jember, Kamis (12/9/2024).
Hal senada juga dikatakan, Syaifulloh, pengurus kelompok tani setempat. Kata dia, sekira 130 hektar lebih lahan tanaman jagung dan padi yang terancam gagal panen.
Menurutnya, akibat bencana kekeringan ini membuat biaya operasional para petani membengkak. Sebab harus mengeluarkan uang lebih untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) mesin pompa air.
Baca juga: Hasil Imbang Persib Bandung Kontra PSM Makassar Tuai Sorotan, 1 Sosok Buat Bobotoh Meradang
"Biaya produksi menjadi sangat tinggi untuk mengairi satu hektar sawah. Kami harus mengeluarkan tujuh juta rupiah (per hektar) namun hasilnya tidak maksimal," kata Syaiful.
Syaiful berharap, pemerintah segera melakukan perbaikan saluran irigasi yang telah rusak. Supaya lalu lintas pengairan di sawah kembali normal.
"Memperbaiki saluran irigasi yang rusak, terutama di bagian hulu. Agar air dapat mengalir dengan lancar ke lahan pertanian yang berada di kawasan pesisir selatan Jember," ulasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Jember Imam Sudarmaji belum memberikan komentar masalah tersebut.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
| Banser Jember Datangi Youtuber Stevansyoung, Klarifikasi soal Konten Trans7 |
|
|---|
| Kemendagri Apresiasi Inovasi Digital Pemkab Jember Wadul Gus’e |
|
|---|
| Desak Trans7 Minta Maaf, Ratusan Santri Jember Demo Transmart |
|
|---|
| DPRD Jember Soroti 27 Proyek Perbaikan Jalan yang Terancam Molor, Terjadi Hampir Tiap Tahun |
|
|---|
| Bantah Penerbangan Jember-Jakarta Berhenti, Fawait: Evaluasi Teknis |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.