Berita Probolinggo

Utusan Khusus Presiden Soroti Kabupaten Probolinggo Termiskin Nomor 4 di Jatim

Kemiskinan dipengaruhi atau dilatarbelakangi banyak hal, salah satunya bisa dari sempitnya lapangan pekerjaan, atau kesehatan masyarakat.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Ahsan Faradisi
Muhamad Mardiono saat berkunjung ke Kabupaten Probolinggo. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerjasama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono, menyoroti Kabupaten Probolinggo yang merupakan daerah termiskin nomor 4 di Jawa Timur.

Mardiono mengatakan, kemiskinan dipengaruhi atau dilatarbelakangi banyak hal, salah satunya bisa dari sempitnya lapangan pekerjaan, atau kesehatan masyarakat seperti tingginya angka stunting.

Baca juga: Dua Kali Diperiksa Polisi, Sekda Lumajang Sebut Tak Mengetahui Teknis Dana Bantuan Erupsi Semeru

Menurutnya Probolinggo tercatat memiliki kelebihan dalam hal surplus pangan, bahkan sampai mencapai angka 50 persen. Selain itu, Kabupaten Probolinggo juga termasuk memiliki ketahanan pangan yang bagus.

"Dengan surplus 50 persen ini, tentunya bisa disuplai ke daerah-daerah lain yang rentan dengan ketahanan pangannya, eehingga Probolinggo bisa menjadi basic yang kuat," kata Mardiono, Kamis (12/9/2024).

Dengan begitu surplus pangan 50 persen itu seharusnya bisa jadi solusi dengan masuk ke sektor hirilisasi dari hasil pertanian.

"Dampaknya nanti, akan mampu menciptakan lapangan pekerjaan yang ujungnya akan membawa kesejahteraan bagi rakyat dan bisa menurunkan angka kemiskinan," jelas Mardiono.

Mardiono menyebut, pihaknya sudah mengkaji terkait kemiskinan di Kabupaten Probolinggo, dan dari kajian itu bisa dilanjutkan pada pemerintah yang baru untuk kemudian dikerjakan bersama.

Baca juga: Begal Sadis Merajarela di Jember, Banyak Korban Terluka

"Insyaallah dengan berakhirnya masa jabatan pemerintahan yang lama pada Bulan Oktober, hasil kajian tentang kemiskinan ini akan disampaikan dan diestafetkan kepada pemerintahan yang baru," tambah Ketum DPP PPP itu.

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved