Pilkada Bondowoso 2024

Seluruh Paslon Pilkada Bondowoso 2024 Klaim Keunggulan Perolehan Suara

Masing-masing tim pemenangan pasangan calon Pilkada 2024 Bondowoso mengklaim keunggulan perolehan suara

Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Sinca Ari Pangistu
Paslon 01, Rahmad bersama tim pemenangan saat melakukan deklarasi keunggulan suara di Posko Ngireng Dhebu, Hotel Palm Bondowoso 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, BONDOWOSO - Masing-masing tim pemenangan pasangan calon Pilkada Bondowoso 2024 mengklaim keunggulan perolehan suara.

Pada malam usai coblosan, 27 November 2024 tim pemenangan Paslon nomor urut 1, Cabup KH Abdul Hamid Wahid dan Cawabup As'ad Yahya Safi'i menyatakan keunggulan perolehan suara.

Klaim keunggulan perolehan suara ini dideklarasikan di Posko 'Ngireng Dhebu" di Hotel Palm pada Rabu (27/11/2024) pada sekitar pukul 19.50 WIB malam kemarin. Adapun hasilnya yakni Paslon yang memakai akronim Rahmad ini mengklaim perolehan suara 51,52 persen, dan 48,48 persen perolehan untuk Paslon 02, Bambang Soekwanto dan Gus Mohammad Baqir (Bagus).

Menurut Ady Kriesna, Ketua DPD Golkar Bondowoso yang juga tim pemenangan Rahmad, hasil itu dari tiga metode penghitungan. Yakni quick count, dan real count yang dilaksanakan dari tiga institusi, yakni tim Rahmad, tim PKB, dan tim Golkar.

"Pada19.50 WIB detik ini surat suara yang masuk, sudah 97 persen. Tinggal 3 persen yang belum terinput," ujarnya kemarin.

Sementara itu, klaim perolehan suara unggul juga disampaikan oleh tim pemenangan Paslon nomor urut 02, Bambang Soekwanto dan Gus Mohammad Baqir (Bagus).

Baca juga: 2 Cabup di Lumajang Salim Klaim Unggul Suara  Pilkada, KPU Imbau Masyarakat Tunggu Pengumuman Resmi

Ketua Tim Pemenangan Paslon Bagus, Imam Thahir, mengatakan bahwa setelah pihaknya merekapitulasi dengan quick count dan hasil yang didapatkan, perolehan Paslon Bagus diklaim unggul dengan angka 51 persen, dan Paslon Rahmad memperoleh 48 persen.

"Ini adalah hasil quick count. Tidak merupakan hasil resmi dari KPUD," ujarnya.
Sementara proses menuju real count, kata Imam Thahir, akan melalui tahapan perhitungan di kecamatan dan kabupaten.

Ia pun mengajak perhitungan ini perlu pengawalan ketat di kecamatan. "Adapun proses menuju real count, akan melalui tahapan penghitungan di kecamatan dan kabupaten," pungkasnya.


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved