Berita Surabaya

Perebutan Kursi Ketua Golkar Jatim, Restu Sekjen Sarmuji Jadi Kunci 

Di antara kuncinya adalah dengan merebut restu dari Sarmuji. Mubarok menilai pada posisi ini, perebutan restu Sarmuji berpotensi sengit.

Editor: Haorrahman
Istimewa
Pengamat Politik Moch Mubarok Muharam. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Perebutan kursi Ketua DPD Partai Golkar Jatim periode mendatang berpotensi sengit. Diantaranya adalah bagaimana merebut restu dari Sarmuji, Ketua DPD Golkar Jatim yang saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP. 

"Dalam konteks tersebut restu dari Pak Sarmuji begitu menentukan agar dapat terpilih sebagai Ketua DPD. Berebut mendapat dukungan dari Sarmuji menjadi penting untuk bisa jadi pemenang," kata Pengamat Politik Moch Mubarok Muharam, Senin (20/1/2025). 

Mubarok yang juga Koordinator Prodi Ilmu Politik Universitas Negeri Surabaya itu menjelaskan, jika dilihat dari beberapa kali Musda sebelumnya, ada kecenderungan aklamasi. Misalnya dilihat dari saat Sarmuji terpilih pada forum Musda lima tahun lalu. Melihat tren seperti itu ada peluang akan kembali aklamasi. 

Di antara kuncinya adalah dengan merebut restu dari Sarmuji. Mubarok menilai pada posisi ini, perebutan restu Sarmuji berpotensi sengit. Apalagi, dalam bursa kandidat diisi oleh sejumlah tokoh dari berbagai latar belakang. Mulai dari anggota DPRD Jatim, DPR RI hingga dari unsur kepala daerah.

"Biasanya arahan pengurus DPP menjadi pertimbangan bagi ketua DPD Kabupaten/kota untuk memilih ketua DPD," jelasnya. 

Disisi lain, Mubarok menilai menjadi Golkar Jatim butuh sosok ketua yang luwes dalam membangun komunikasi termasuk di internal.

Menjadi ketua partai di tingkat provinsi, kata dia, harus bisa mengakomodir aspirasi dari pengurus di tingkat Kabupaten/kota ke DPP.

Baca juga: Polisi Tetapkan Enam Pemilik Warung Cetol Pasar Gondanglegi Malang sebagai Tersangka

"Menjadi Ketua DPD tentu harus mampu membangun kedekatan, dan itu saya rasa menjadi modal dasar," terang Mubarok.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jawa Timur akan menggelar forum Musyawarah Daerah atau Musda dalam waktu dekat. Di antara agenda dalam forum tersebut adalah untuk menentukan kepemimpinan pengurus DPD Golkar Jatim periode mendatang. 

Namun, kepastian tanggal pelaksanaan Musda tersebut, tengah digodok di internal partai berlambang pohon beringin ini.

"Untuk kepastiannya saat ini masih menunggu penjadwalan Dewan Pimpinan Pusat (DPP)," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar M Sarmuji saat dikonfirmasi dari Surabaya, Senin (20/1/2025). 

Sekalipun belum ditentukan, namun sejumlah nama kandidat saat ini sudah bermunculan. Setidaknya, ada beberapa nama tokoh baik dari kalangan dewan hingga kepala daerah. Di antaranya, ada nama Blegur Prijanggono, Wakil Ketua DPRD Jatim yang juga merupakan politisi kawakan Golkar. 

Baca juga: Maling Bobol Konter HP di Surabaya, Wajah Terekam Jelas di CCTV

Kemudian ada Kodrat Sunyoto, anggota DPRD Jatim yang juga politisi gaek.

Selain dua nama tersebut, juga muncul Pranaya Yudha Mahardhika politisi muda Partai Golkar yang saat ini menjadi Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim.

Sementara dari unsur kepala daerah, muncul nama Wali Kota Pasuruan terpilih Adi Wibowo. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved