Longsor Trenggalek

BREAKING NEWS: Longsor Timpa Rumah di Trenggalek, 6 Orang Hilang

Bencana tanah longsor menerjang Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Senin (19/5/2025).

Editor: Haorrahman
BPBD Trenggalek
LONGSOR - Warga Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur mengungsi di posko tanah longsor Desa Depok, Senin (19/5/2025). Sebanyak 6 orang dalam pencarian akibat bencana tanah longsor. -- 

TRIBUNJATIMTIMURM.COM, TRENGGALEK - Bencana tanah longsor menerjang Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Senin (19/5/2025).

Bencana tersebut terjadi setelah Kabupaten Trenggalek diguyur dengan hujan intensitas sedang hingga tinggi dalam waktu yang lama.

Informasi sementara yang dihimpun Tribun Jatim Network, 3 rumah tertimbun longsor dan kurang lebih 10 rumah terdampak. Titik longsor berada di RT 16 RW 07 Dusun Kebonagung, Desa Depok.

Dalam unggahan akun Instagramnya, @avinml Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin meminta doa kepada masyarakat, agar tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut.

Baca juga: Wanita Asal Surabaya Dirampok Pria Kencannya dan Dibuang di Jalan Raya Kawasan Hutan Jombang


"Mohon Doa untuk longsor di Dusun Kebonagung, Depok, Bendungan. Kami sedang bekerja membuka isolasi dan semoga tidak ada korban jiwa. Mohon maaf atas kelemahan dan kekurangan kami," tulisnya. 

Dalam unggahan tersebut, Mas Ipin juga menandai sejumlah akun terkait untuk memobilisasi semua kekuatan sarana dan prasarana untuk evakuasi. 

Ia juga meminta Basarnas Trenggalek memimpin evakuasi korban. 

Baca juga: Talenta Muda Persija Lakoni Debutnya di Liga 1 2024/2025, Jadi Bekal untuk Piala Dunia U-17

"Sampai ketemu, stay safe semuanya, bismillah. 6 Orang dalam pencarian, Al Fatihah," tulis Mas Ipin.

Sementara itu Kalaksa BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Trenggalek, Stefanus Triadi mengatakan sampai saat ini ada 6 orang yang sedang dalam pencarian.

BPBD juga telah mendirikan Posko Tanah Longsor Desa Depok di area Bumdes Depok.


"Beberapa warga Depok kami ungsikan, sampai saat ini sudah 7 orang yang mengungsi. Sedangkan 6 orang masih dalam pencarian," katanya.

(Sofyan Arif Chandra/TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved