TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Bondowoso - Dua orang anggota Koperasi Merah Putih (KMP) di Bondowoso, sempat dikabarkan mengundurkan diri saat proses Musyawarah Desa khusus (Musdessus).
Namun setelah peresmian, tak ada yang mengundurkan diri masih sesuai Surat Keputusan (SK) yang ditetapkan.
"Sebenarnya kejadian pengunduran diri itu sebelum ditetapkan. Saat Musdesus," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Bondowoso, Fathur Rozi, Kamis (31/7/2025).
Ia menjelaskan, mereka mengundurkan diri karena ada kekhawatiran dalam mengelola uang banyak. Namun, setelah diberi penjelasan akhirnya tidak jadi mengajukan mengundurkan diri.
Pihaknya mengakui Pemkab punya pekerjaan rumah untuk memastikan pengurus dan pengawas KMP agar memiliki kompetensi dan kapasitas. Karena, mereka berasal dari berbagai latar belakang dan belum pernah mengelola koperasi.
Baca juga: Sinyal Maxwell Souza Gabung Persija, Sudah Tebar Kode Keras, Bocoran Kapan Gabung Terkuak
Untuk itu Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan akan memberikan pembinaan dan pelatihan.
Ia menerangkan di Bondowoso sudah terbentuk KMP di seluruh kelurahan dan desa. Selanjutnya, tinggal mengawal pengurus KMP agar bisa melaksanakan tugas dengan baik dan sesuai aturan.
Baca juga: Persebaya Tambah Pemain Asing Lagi? 1 Bocoran Terbaru Muncul, 1 Bintang Brasil Bisa Jadi Opsi
Apabila nantinya ada pengurus KMP ada yang hendak mengundurkan diri, pihaknya akan mendahulukan pembinaan.
(TribunJatimTimur.com)