Diletakkan di Tengah Jalan Raya, Kursi Bekas Balap Liar Sebabkan Kecelakaan Maut di Jember 

Ringkasan Berita:

• Kursi panjang bekas balap liar yang diletakkan di tengah jalan raya, menyebabkan kecelakaan maut di Jember.
• Kecelakaan melibatkan tiga kendaraan yakni truk, minibus, dan sepeda motor.
• Dua orang tewas akibat kecelakaan ini.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Kursi panjang bekas balap liar yang diletakkan di tengah jalan raya, menyebabkan kecelakaan maut melibatkan tiga terjadi di jalan raya Jember-Lumajang Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (24/11/2025) sekitar pukul 02.00 dini hari.

Dua korban tewas, Zainel Arifin (25) dan Ahmad Nurhuda (45) tewas, keduanya Warga Kecamatan Ajung Jember. 

"Korban luka di bagian kaki dan kepala, meninggal dunia saat dibawa Puskesmas Tanggul," ujar Kasatlantas Polres Jember AKP Bernadus Bagas Simarmata.

Bagas mengatakan kecelakaan ini melibatkan Truk Mitsubishi Colt Diesel, Minibus Nissan Terrano, dan Motor Honda Vario. Kecelakaan ini terjadi karena terdapat kursi panjang yang berada di tengah jalan diduga dipakai untuk balap liar. 

Baca juga: Lampaui Target, Invetasi di Kabupaten Jember Tembus Rp 2,3 Triliun 

Kronologi kecelakaan tersebut, kata Bagas, Truk melaju dari arah Jember menuju Lumajang dengan kecepatan tinggi.

"Sesampainya di tempat kejadian tiba-tiba menghindar ke kanan karena ada kursi panjang melintang di atas badan jalan," ucapnya.

Sementara dari arah berlawan saat itu, melaju sepeda motor korban dan pengemudi Minibus Nissan Terrano Nopol: S-1419-B, sehingga terjadilah tabrakan tiga kendaraan tersebut.

 "Minibus oleng ke kiri dan terperosok ke sawah, sementara Truk Mitsb Colt terguling ke kiri usia menabrak dua kendaraan sekaligus," kata Bagas.

Baca juga: DPRD Kaget Anggaran Bantuan Hukum bagi Warga Miskin di Jember Hanya Rp 50 Juta Setahun

Bagas mengungkapan kondisi pengemudi Minibus Nissan Terrano bernama Sudirno mengalami luka berat di bagian kepala dan kaki 

"Sopir masih dirawat di Puskesmas Tanggul, dan penumpang Minibus Nissan bernama Azzahra mengalami luka ringan," paparnya.

Sementara dua korban tewas mereka yang mengendarai motor.

Bagus menduga kursi terlentang di tengah jalan tersebut dipakai para pelaku balap liar, yang menjadi pemicu kecelakaan beruntun itu.

"Selesai balapan kursinya tidak dikembalikan ke tempatnya lagi sama manusia-manusia itu," katanya.

(TribunJatimTimur.com)