Ribuan Atlet dari 21 Negara akan Ramaikan Asian Music Games di Jember pada 20-25 September 2023

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER -  Ribuan atlet dari 21 negara akan meramaikan Asian Music Games di Jember, Jawa Timur pada 20-25 September 2023.  

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jember Edy Budi Susilo mengatakan bahwa, Bumi Pandalungan jadi tuan rumah pertama di Indonesia sebagai penyelenggaran event internasional yang diikuti 2.033 atlet dari luar negeri.

"Dan Jember jadi tuan rumah pertama. Dan para atlet dari luar negeri ini mulai datang pada tanggal 18-19 September. Sementara tanggal 20-21 itu 'technical meeting' dan uji coba venue, lalu tanggal 23 September kegiatan akan dibuka oleh Bapak Bupati," ujarnya, Selasa (5/9/2023).

Para atlet marching band akan berlaga di event Internasional tersebut. Kata dia, mereka akan berjalan dari Alun-alun Jember sampai dengan Gedung Olahraga (Gor) Kaliwates, sambil memainkan alat musiknya.

"Itu kira-kira yang akan dilakukan pada tanggal, 20,21,22 , 23 dan 24 September 2023. Karena 24 September adalah Grand Final di GOR PKPSO. dan tanggal 25 September akan digelar City Tour bagi para atlet sebelum kembali ke tanah airnya masing-masing," kata Edy.

Edy menilai event Internasional ini, juga bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi. Sehingga, dalam kegiatan itu juga melibatkan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Baca juga: Bentrokan Antar Perguruan Silat di Taiwan, Seorang PMI Trenggalek Meninggal, Saudara Kembar Kritis

"Para pelaku UMKM diharapkan juga menampilkan produk-produknya kepada para tamu dari luar negeri. Karena kalau UMKM bangkit, tentu itu adalah indikator kebangkitan ekonomi daerah," tuturnya.

Selain itu pada saat city tour, Edy juga berencana mengenalkan potensi pariwisata Jember kepada ribuan atlet dari puluhan negara tersebut. Baik wisata alam maupun buatan.

"Karena para tamu ini sudah memesan untuk ditampilkan pariwisata apa di Jember, misalkan seperti Puslit, kemudian tempat produksi Cerutu Jember. Intinya yang di negara mereka tidak ada," katanya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)