Berita Viral
Viral Sosok Syifa Rana, Wisudawan Dikira Lulus S1 di Usia 25 Tahun, Ternyata Raih Gelar Doktor
Sosok wisudawan bernama Syifa Rana baru-baru ini viral usai disangka dirinya lulus S1 di usia 25 tahun. Ternyata, dirinya meraih gelar doktor atau S3.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Sosok wisudawan bernama Syifa Rana baru-baru ini viral.
Wanita itu mulanya disangka lulus S1 di usia 25 tahun.
Ternyata, sosok Syifa Rana yang viral itu telah meraih gelar Doktor atau S3.
Hal tersebut membuat penanya terdiam.
Baca juga: Viral Sosok Lansia Kurus Tinggal di Gubuk, Hidup Sebatang Kara, Padahal Dulu Sempat Berjaya
Ya, seorang wisudawan bernama Syifa Rana viral lantaran bikin kicep pria yang mewawancarainya.
Si pria dengan percaya diri mengira Syifa merupakan wisudawan lulusan S1.
Padahal, wanita berwajah awet muda itu baru saja lulus S3 dengan gelar Doktor.
Si pria langsung kicep tak mampu berkata-kata lagi.
Syifa merupakan lulusan dari UMS.
Dikutip TribunStyle.com dari akun X @kgblognunfaedh, Sabtu (30/12/2023), pria tersebut awalnya menanyakan umur Syifa.
Syifa pun menjawab saat ini ia berumur 25 tahun.
"Weh, umur 25 baru lulus S1 berarti ada temennya," ujar pria tersebut sambil mengelus dadanya.
Tak disangka, saat ini ternyata Syifa merupakan lulusan S3.
"Maaf mas, saya lulusan S3," jawab Syifa sambil tertawa.
Pria tersebut langsung kicep mendengar jawaban Syifa.
Video viral ini berawal di unggah oleh akun TikTok @umsofficialid yang diunggah kembali oleh akun X @kegblgnunfaedh.
Wisudawan Unair Dapat Golden Ticket Beasiswa S2 dari Rektor
Sebelumnya, seorang wisudawan Unair mendadak viral karena nasib mujurnya dapat golden ticket beasiswa S2 dari rektor.
Nasib mujur wisudawan tersebut ternyata berawal dari pantunnya yang menyinggung soal beasiswa S2.
Cuplikan video yang merekam momen ini diunggah ulang akun instagram @zonamahasiswa.id.
Awalnya, wisudawan tersebut tampak melontarkan pantun di acara wisudanya.
Ia menyinggung apakah ada beasiswa S2 untuknya.
"Pergi ke pasar melihat sirkus, pulangnya mampir makan soto kudus.
Agar silaturahmi tak terputus, adakah beasiswa S2 sampai lulus?" ujar si wisudawan.
Pantun tersebut langsung disambut tawa riuh para peserta yang hadir.
Di hadapan sang rektor, wisudawan tersebut mengutarakan keinginannya untuk lanjut S2.
"Saya masih tak ingin lulus Pak Rektor. Saya masih ingin belajar.
Dan apabila ada beasiswa S2 yang langsung, golden ticket, itu bisa saya yang terpilih" ujarnya.
Rektor pun menanyakan berapa IPK nya, judul skripsinya apa.
Yang lebih mengejutkan, wisudawan tersebut mengaku sudah memiliki ide thesis.
Rektor kemudian memutuskan untuk memberi wisudawan tersebut beasiswa S2.
"Oke sepertinya anda layak mendapat beasiswa dari alumni.
Untuk S2 ya InsyaAllah" ujar rektor.
Unggahan inipun langsung viral di media sosial.
Sarjana Kukejar Jodohku Lancar, Kisah Fianolita Lulusan Terbaik, Dinikahi Dosen 3 Hari Seusai Wisuda
Wisuda kukejar jodohku lancar, itulah gambaran hidup Fianolita Purnaningtias mahasiswi di Sumenep, Madura.
Ia berhasil lulus dan menjadi wisudawan terbaik prodi PGSD di STKIP PGRI Sumenep.
Mujur, tiga hari setelah diwisuda, Fianolita Purnaningtias dinikahi dosennya sendiri, Feri Weldani.
Ya, terungkap sosok Fianolita Purnaningtias, wisudawan di Sumenep, Madura, Jawa Timur yang viral dinikahi dosennya 3 hari setelah wisuda.
Fianolita ternyata merupakan wisudawan terbaik Prodi PGSD di STKIP PGRI Sumenep, Jawa Timur.
Ia berhasil lulus dengan IPK 3,91.
Pidato Fianolita saat wisuda viral di media sosial TikTok.
Pasalnya, pidato Fia banyak membuat baper netizen.
Dalam pidato yang ia sampaikan, Fianolita sekaligus mengumumkan rencana pernikahannya dengan dosen bernama Feri Weldani.
"Atas nama pribadi, saya ingin mengucapkan terima kasih secara khusus kepada salah satu dosen prodi PJKR yakni Bapak Feri Weldani,M.Pd.
Terima kasih sudah menjadi hadiah terindah dari Tuhan, terima kasih sudah menjadi support sistem terbaik," ucapnya dengan senyum lebar di wajah.
Fianolita juga menyebut bahwa gelar sarjana dan predikat wisudawan terbaik yang ia raih adalah tanda kesiapannya untuk menjadi seorang istri.
"Gelar sarjanaku dan predikat terbaikku, adalah tanda kesiapanku untuk menjadi Al-Mar'Atus Sholehah dan Madrasahtul Ula untukmu dan anak-anakmu, sampai jumpa 3 hari lagi tepat di pernikahan kita" lanjutnya.
Ucapan percaya diri Fianolita itu sontak disambut dengan riuhnya tepuk tangan tamu undangan.
Fianolita juga menunjukkan rekaman singkat ketika akad nikahnya dengan dosen Feri Weldani dilangsungkan.
Dalam momen sakral tersebut, Fianolita dan sang dosen kompak memakai busana pengantin warna putih.
Ia dinikahi dengan mahar berupa uang tunai sebesar Rp 10.110.110.
Tangis haru Fianolita tak terbendung ketika akhirnya sah menjadi istri sang dosen.
Kisah cinta mahasiswi dan dosen ini sontak menuai perhatian.
Dalam kolom komentar, banyak netizen menyebut terharu dengan kisah Fianolita dan Feri.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
![]() |
---|
Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
![]() |
---|
Viral Video Anak Usir Ibu Kandung di Probolinggo, Pemerintah Desa Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Diduga Telantarkan Ibu di Probolinggo, Sebut Enggan Merawat |
![]() |
---|
Toko Miras di Malang yang Dipromosikan King Abdi Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.