Berita Probolinggo
Penyerangan Bus di Jalur Pantura Probolinggo, Polisi Aktifkan Pos Pantau
Satlantas Polres Probolinggo akan memfungsikan beberapa pos yang sebelumnya tidak difungsikan.
Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMU.COM, Probolinggo - Insiden penyerangan terhadap Bus Antar Kota dan Provinsi (AKAP) di jalur pantura Probolinggo-Situbondo, Sabtu (31/8/2024) malam oleh pembalap liar menjadi atensi pihak kepolisian.
Meski sopir atau kondektur bus yang diserang pebalap liar di jalan masuk Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo itu memilih tak melapor, namun antisipasi kejadian serupa masih diupayakan.
Untuk menghindari kejadian serupa, Satlantas Polres Probolinggo akan memfungsikan beberapa pos yang sebelumnya tidak difungsikan. Seperti pos pantau di Kecamatan Kraksaan, Gending dan Kecamatan Paiton.
Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Anthonio Effan Sulaiman mengatakan, jika beberapa pos pantau yang sebelumnya tidak difungsikan dalam waktu dekat akan ada petugas gabungan, baik dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satlantas.
Baca juga: Kejanggalan Sesi Latihan Persija Diungkap Jakmania, 2 Pemain Macan Kemayoran Dapat Nasib Kontras
"Kami akan berupaya pos pantau ini aktif lagi dalam waktu. Terutama saat malam Minggu, agar selain kejadian (Penyerangan bus) tak terjadi lagi, juga untuk meminimalisir angka kecelakaan," kata AKP Effan, Rabu (4/9/2024).
Selama ini, lanjut AKP Effan, beberapa pos pantau tidak difungsikan dikarenakan keterbatasan anggota. Satlantas Polres Probolinggo menurutnya, hanya memiliki sebanyak 50 personel.
"Untuk sementara kami akan memaksimalkan anggota seadanya. Karena dengan diaktifkan lagi pos pantau ini akan menekan pemuda yang akan balap liar, khususnya di jalur pantura," ungkap AKP Effan.
Baca juga: Anak TK Tiga Kali Diperkosa Sepupunya Sendiri yang Mahasiswa, Polres Jember Belum Tangkap Pelaku
Sebelumnya bus antar kota dan antar provinsi menjadi sasaran amukan puluhan pemuda yang hendak balap liar di jalur pantura Probolinggo-Situbondo.
Bumper bus nopol DK 7877 FB bagian depan rusak dan kaca depan samping kanan bus pecah akibat hantaman benda tumpul.
Bus jurusan Denpasar-Malang-Kediri itu dikeroyok pemuda yang hendak melaksanakan balap liar di jalur pantura masuk Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo atau lebih tepatnya di depan Delta Swalayan sisi selatan.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)
Pecatan PNS di Probolinggo Ditangkap Polisi, Tipu Warga Rp 96 Juta untuk Balik Nama Sertifikat Tanah |
![]() |
---|
Bayi Perempuan Baru Lahir Ditemukan di Pos Ronda Desa Pohsangit Leres Probolinggo |
![]() |
---|
Tumpas Semeru di Banyuwangi, Polisi Sita 159 Ribu Pil Okerbaya dan 1,5 Ons Sabu dari 43 Tersangka |
![]() |
---|
Bawaslu dan GP Ansor Probolinggo Bahas Penegakan Hukum Pilkada |
![]() |
---|
Capai Rp 100 Miliar, DPRD Minta KPK Hibahkan Aset Lelang Mantan Bupati Hasan Aminuddin dan Tantri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.