Berita Pasuruan

Lapas Pasuruan Peringati Maulid Nabi Bersama Warga Binaan 

Warga binaan diajak memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama petugas lapas, serta tokoh agama setempat.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Haorrahman
TribunJatim-Timur.com/galih lintartika
Maulid nabi Lapas Pasuruan. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PASURUAN - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pasuruan kembali menunjukkan komitmennya dalam memberi pembinaan spiritual kepada warga binaan.

Warga binaan diajak memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama petugas lapas, serta tokoh agama setempat.

Momen ini menjadi ajang bagi seluruh pihak untuk mempererat silaturahmi sekaligus meningkatkan keimanan dan ketakwaan. 

Acara yang berlangsung di Masjid At-Taubah tersebut diisi dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, shalawat, dan ceramah agama yang menginspirasi. 

Baca juga: Beda Nasib Tim SMAN 1 Jember di Laga Perdana

Kepala Lapas Pasuruan Ma'ruf Prasetyo Hadianto menyebut peringatan Maulid Nabi tidak sekadar ritual tahunan dan seremonial semata.

Peringatan ini menjadi sarana untuk mengingat kembali nilai luhur yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, khususnya tentang kasih sayang, perdamaian, dan tolong-menolong. 

"Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana introspeksi diri bagi seluruh warga binaan untuk lebih dekat dengan Allah SWT,” katanya, Jumat (20/9/2024).

Termasuk, kata dia, bisa meneladani Rasulullah SAW serta menata hidup yang lebih baik setelah bebas nanti dan kembali ke masyarakat.

Baca juga: Kekeringan di Kabupaten Blitar Meluas, Ribuan Warga di 12 Desa Krisis Air Bersih

Dalam kesempatan tersebut, beberapa warga binaan juga diberi kesempatan untuk bercerita tentang pengalaman spiritual mereka selama menjalani pembinaan di lapas. 

Kesaksian ini membawa suasana haru di tengah peringatan, menggambarkan betapa pentingnya dukungan moral bagi para warga binaan.

Atmosfer kebersamaan dan persaudaraan yang hangat terlihat jelas sepanjang acara berlangsung, terutama saat momen perebutan Gunungan Buah.

Bagi warga binaan, peringatan Maulid Nabi ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga menjadi pengingat bahwa mereka tidak sendirian.

Lapas Pasuruan terus berupaya untuk membangun mental spiritual yang kuat bagi warga binaan agar mereka bisa lebih siap menjalani kehidupan yang lebih baik.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Galih Lintartika/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved