Pilkada Banyuwangi 2024

Peringati Hari Santri, Cabup Gus Makki Selametan Bareng Santri

"Di hari santri ini sanya sengaja sowan kepada masyayikh, para gus-gus, sekaligus izin dan pamit ke makam KH Abbas Hasan," jelas Gus Makki. 

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM/Aflahul Abidin
Ali Makki atau Gus Makki menggelar pertemuan dengan para gawagis (putra-putra kiai) dari berbagai pesantren di markas "Kun Fayakun" Queen Al-Azhar, Desa/Kecamatan Sempu. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Memperingati Hari Santri, Calon Bupati Banyuwangi, Ali Makki atau Gus Makki menggelar pertemuan dengan para gawagis (putra-putra kiai) dari berbagai pesantren. Pertemuan dilanjutkan dengan makan ancak bareng santri.

Acara yang berlangsung di markas "Kun Fayakun" Queen Al-Azhar, Desa/Kecamatan Sempu ini menjadi ajang silaturahmi dan diskusi terkait peran santri dalam pembangunan daerah.

Menurut Gus Makki, pada momentum hari santri, dirinya ingin sowan dan ziaroh ke makam pendiri pondok pesantren (ponpes) Al- Azhar, yaitu almarhum KH Abbas Hasan.

Baca juga: Fotografer Cabul di Jember Divonis 6 Tahun Penjara, Korban Ceritakan Modus Pelaku

Menurutnya, KH Abbas adalah salah seorang santri langsung Syaikhona Muhammad Kholil Bangkalan yang merupakan guru dari Kiai-kiai di pesantren.

"Di hari santri ini sanya sengaja sowan kepada masyayikh, para gus-gus, sekaligus izin dan pamit ke makam KH Abbas Hasan," jelas Gus Makki

Gus Makki menambahkan, para gawagis memiliki peran strategis sebagai penerus perjuangan para ulama dalam menjaga moral dan nilai-nilai keagamaan di masyarakat.

Baca juga: Tercium Aroma Bangkai, Warga Bondowoso Heboh Ditemukan Bunga Mirip Bunga Bangkai 

“Kami ingin para santri tidak hanya kuat dalam ilmu agama, tetapi juga turut andil dalam membangun Banyuwangi yang lebih baik," ujar Gus Makki

Dalam kesempatan tersebut Pasangan Ali-Ali juga meminta doa restu kepada para gawagis dan santri serta alumni.

"Dalam forum ini saya pamit maju jadi b

Baca juga: Divonis Bersalah Konsumsi Sabu-sabu, Polisi Tulungagung Didemosi 6 Tahun

upati. Mohon doa restunya," jelasnya.

Sementara itu, gawagis yang diwakili Gus Yakub, putra dari KH Asnawi, pengasuh Ponpes Al-Azhar, menyampaikan aspirasi dan harapan agar ke depan perhatian terhadap pesantren semakin ditingkatkan. 

"Kita sama-sama santri, tetap akan memperjuangkan santri. Karena santri itu multi fungsi, ilmiah dan amaliah. Di mana-mana bisa bertempat," ungkap Gus Yaqub.

Pertemuan yang berlangsung hangat diakhiri dengan ziarah dan doa di makam K Abbas Hasan. (fla)


Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved