Banjir Mojokerto
Banjir Tempuran Sepekan Belum Surut, Derita Warga Tak Bisa Bekerja Aktivitas Lumpuh Total
Banjir di hari ke tujuh, Jumat (13/12/2024), belum surut bahkan ketinggian air masih mencapai 50-70 sentimeter.
"Di sini termasuk terminalnya air, perbandingannya kalau di sana (Jombok, Jombang) surut di Tempuran pastinya belum surut dan pastinya lama," pungkasnya.
Fery, warga Dusun Pendowo, menambahkan kondisi banjir yang merendam desanya masih belum surut, dengan ketinggian air sekitar 40-60 sentimeter.
Baca juga: Polisi Rekayasa Lalu Lintas JLS di Trenggalek saat Libur Nataru
"Hujan setiap hari, banjir belum surut. Tadi ada penurunan di TPQ pengungsian masih setinggi sekitar 20 sentimeter, kalau yang di sebelah barat masih sekitar 40-50 sentimeter," tandasnya.
Data BPBD Kabupaten Mojokerto, dampak bencana merendam 797 rumah warga di Desa Tempuran dengan ketinggian air sekitar 50-100 sentimeter dan berdampak sebanyak 2.723 jiwa.
Sedangkan, di Desa Ngingasrembyong sebanyak 627 jiwa terdampak banjir dengan ketinggian air di Dusun Pendowo, Sanggrahan dan Sidonganti mencapai 40-60 sentimeter.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Moh Romadoni/TribunJatimTimur.com)
Dua Tanggul Jebol Rendam Pesawahan Tanaman Padi di Kabupaten Mojokerto |
![]() |
---|
Jembatan Penghubung di Mojokerto Putus Diterjang Banjir, Pemerintah Siapkan Perbaikan Darurat |
![]() |
---|
Penyebab Banjir Tempuran Mojokerto, Akibat Cuaca Ekstrem Hingga Eceng Gondok Menyumbat Aliran Sungai |
![]() |
---|
Banjir 5 Hari, Aktivitas Warga di Pulorejo Kota Mojokerto Lumpuh |
![]() |
---|
7 Titik Tanggul di Kabupaten Mojokerto Jebol, Picu Banjir Parah di 4 Kecamatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.