Berita Jember
Hasil Kesepakatan, Truk yang Melintas Jalan Puger Jember Maksimal Bermuatan 15 Ton
Warga dan pengusaha tambang kapur sepakat truk yang melintas di Jalan raya milik Pemprov Jatim itu tidak boleh lebih dari 15 ton.
Penulis: Imam Nawawi | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Rapat penyelesaian Jalan Rambipuji-Puger-Jombang Jember rusak di Pendapa Wahyawibawagraha Jember telah menghasilkan kesepakatan bersama, Senin (13/1/2025).
Warga dan pengusaha tambang kapur sepakat truk yang melintas di Jalan raya milik Pemprov Jatim itu tidak boleh lebih dari 15 ton.
Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan masalah mendasar atas kerusakan jalan itu, karena angkutan kendaraan yang melintas melebihi kapasitas, bahkan di atas 50 ton.
"Itu sangat berisiko sekali terhadap kerusakan jalan," katanya.
Baca juga: Penyakit Mulut dan Kuku Meningkat di Jember, Jangkit 1.031 Sapi Sebanyak 78 Ekor Mati
"Ini merupakan kepedulian masyarakat, supaya para sopir truk tetap bekerja. Cuma kami tidak ingin dengan kesepakatan ini, perusahaan melakukan pengurangan tenaga kerja," kata Hendy.
Hendy mengatakan Pemprov Jatim juga telah menyiapkan anggaran Rp 52 miliar untuk memperbaiki jalan tersebut, yang terbagi dalam dua paket pos penggunaanya.
"Rp 30 miliar untuk rehab jalannya, sementara yang Rp 22 miliar untuk pemeliharaan jalan, di spot spot tertentu yang rawan (rusak)," ulasnya.
Baca juga: Nelayan Ditemukan Tewas Mengambang Saat Perbaiki Perahu
Selain itu Hendy mengaku juga menawarkan Perusahaan Semen Singa Merah PT. Imasco Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha, untuk proyek pengaspalan jalan.
"Artinya investor membiayai dulu, nanti dibayar Provinsi untuk anggarannya. Ini sedang kami tawarkan kepada Imaco," imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Holilurrahman Tokoh Masyarakat Puger Jember mengaku tidak pernah menolak adanya investasi, selama mereka bisa memelihara lingkungan.
"Tetapi adanya investasi justru merusak lingkungan, membahayakan masyarakat dan menimbulkan korban jiwa. Sampai kapanpun saya tolak," tanggapnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)
Kepala Sekolah SD di Jember yang Pukul Siswa Dinonaktifkan, Dua Wali Murid Cabut Laporan Polisi |
![]() |
---|
Ramai Saat Pelajaran Agama, Kepala Sekolah di Jember Pukul 3 Siswa Kini Dilaporkan Polisi |
![]() |
---|
Promosi Wisata Bahari, Pemkab Gelar Jember Fishing Tourism 2025 |
![]() |
---|
Beasiswa KIP Kuliah Dicabut, Pedagang Tahu di Jember Bingung Biayai Anak |
![]() |
---|
Prevalensi Stunting di Jember Tertinggi di Jawa Timur, Capai 30,4 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.