Berita Probolinggo

Pria Diduga Mencoba Mencuri di Probolinggo Dihajar Warga

Dia menjadi sasaran amukan warga setelah tertangkap masuk ke halaman rumah yang ditinggalkan pemiliknya untuk melaksanakan salat tarawih.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur/Ahsan Faradisi
BABAK BELUR : Pelaku babak belur setelah dihajar warga di Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Minggu (2/3/2025). Sebelumnya pelaku masuk ke rumah warga saat kondisinya sedang sepi dan ditinggal salat taraweh. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Seorang pria yang diduga hendak melakukan pencurian di Kota Probolinggo, menjadi sasaran amukan warga setelah tertangkap masuk ke halaman rumah yang ditinggalkan pemiliknya untuk melaksanakan salat tarawih, Minggu (2/3/2025) malam.

Pria tersebut diketahui bernama Wahyudi Kusno (56), warga Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo

Ia kepergok pemilik rumah, Iwan Taruna, saat berada di depan pagar rumah di Jalan Anggrek, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan. 

Merasa curiga, Iwan mengawasi gerak-gerik Wahyudi hingga akhirnya pria tersebut masuk ke halaman rumah. Warga yang mengetahui kejadian ini langsung menangkap dan memukulinya hingga mengalami luka-luka.

Baca juga: Banjir Luapan Kali Lamong Landa Delapan Kecamatan di Gresik

"Saya trauma karena pada Februari lalu saya kehilangan sepeda motor. Jadi ketika melihat pelaku masuk ke halaman rumah, saya langsung menangkapnya. Setelah dihajar warga, pelaku seperti kebingungan dan bertingkah seperti orang gila," ujar Iwan.

Beruntung, aparat kepolisian segera datang ke lokasi dan mengamankan Wahyudi sebelum situasi semakin memburuk. Ia kemudian dibawa ke Mapolsek Mayangan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah, menyatakan bahwa hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait motif Wahyudi. 

"Belum diketahui pasti alasan pelaku masuk ke rumah warga. Namun, berdasarkan informasi awal, ia pernah menjalani perawatan di rumah sakit jiwa. Kami masih mendalami lebih lanjut," jelasnya.

Baca juga: Polisi Gagalkan Perang Sarung di Gresik, Enam Remaja Diamankan

Kasus ini menjadi pengingat bagi warga untuk tetap waspada terhadap potensi tindak kejahatan di lingkungan sekitar, terutama saat rumah ditinggalkan dalam keadaan kosong. 

Polisi mengimbau masyarakat agar segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan, guna mencegah tindakan main hakim sendiri yang berpotensi membahayakan semua pihak.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved