Peringati 1 Muharam, Ratusan Santri dan Ustaz di Jember Gelar Kirab Budaya

"Kirab ini menjadi bagian dari upaya menumbuhkan semangat keislaman di kalangan santri sekaligus menghidupkan suasana Tahun Baru Islam secara meriah namun edukatif," tutur Satupan.

Satupan ingin, kegiatan semacam ini tidak hanya menjadi ajang seremonial semata. Tetapi harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari anak-anak.

“Saya kepingin anak-anak benar-benar paham dan melaksanakan ajaran Islam dengan baik,” jelasnya.

Ia menjelaskan, puncak kegiatan peringatan 1 Muharam di Desa Paseban Kecamatan Kencong ini berlangsung hingga 9 Juli 2025, dengan acara penyerahan hadiah kepada pemenang lomba.

 “Semoga bermanfaat dan menambah semangat para santri dalam menimba ilmu,” imbuh Satupan.

Sementara itu, Camat Kencong, Muhammad Najmul Huda, menilai kirab santri ini merupakan langkah positif dalam memperkuat karakter religius dan nasionalisme generasi muda.

“Pemerintah kecamatan memang mendorong kegiatan-kegiatan semacam ini, terutama di hari besar Islam. Kami sarankan tahun depan melibatkan juga SD-SD agar semakin meriah,” tanggapnya.

Huda menjelaskan, nilai ajaran keagamaan harus terus diajarkan kepada anak sejak mereka usia dini, supaya mereka jadi generasi berakhlak.

“Selain kuat secara agama, mereka juga punya rasa bangga sebagai bangsa Indonesia. Ini penting untuk membentuk generasi penerus yang seimbang dan tangguh,” tuturnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)