TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jember - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember, masih menyosialisasikan rencana perubahan Daerah Pemilihan (Dapil) pada Pemilu 2024. 

Perubahan tersebut, bukan hanya pada daerah pemilihan saja, tetapi juga jumlah kursi anggota legislatif pada setiap wilayah, pada pesta demokrasi nanti. 

"Terkait dengan Dapil, kemarin kami mengundang partai politik, badan dan instansi terkait untuk proses sosialisasi. Dan mereka nanti juga diminta tanggapan," ujar Ketua KPU Jember Muhammad Syai’in saat diwawancarai melalui saluran telepon, Jumat (25/11/2022). 

Menurutnya, ada tiga rancangan dapil yang sudah diinformasikan kepada parpol , untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 

"Rancangan pertama tetap sesuai pada Pemilu 2019 (6 Dapil). Rencana kedua, sama, tapi ada sedikit perubahan. Rencana ke tiga itu total perubahannya dan menambah satu Dapil," kata Syai’in. 

Namun rencana tersebut, lanjut Syai’in, masih tahap sosialisasi. Sebab rancangan perubahan dapil ini, masih diperlukan uji publik. 

"Kami belum uji publik. Kami masih tahap sosialisasi rancangan perubahan Dapil itu. Setelah uji publik, keputusan tetap ada di KPU RI, kami hanya mengusulkan," tuturnya. 

Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Jember Ahmad Halim menilai rencana KPU sah-sah saja. Tetapi yang paling tepat adalah sesuai Pemilu 2019.

"Jadi sudah ada rumusannya, dan berkesinambungan. Jadi tidak boleh tiap Dapil itu, wilayahnya locat-loncat. Jadi harus berkelompok, seperti opsi dua, wilayah Bangsal masuk Dapil 1, itu kan terlalu melengkung," tanggapnya.

Di sisi lain, kata Halim, perubahan Dapil juga akan merubah peta politik, dari para calon legislatif dalam berkampanye. Kerena, terjadi pergeseran lokasi sasaran suara. 

"Seperti Sukowono dipindah ke Dapil 2, secara wilayah masuk, tetapi tidak berkesinambungan. Sehingga para calon harus mengubah peta politiknya," pungkas pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember. 

Sekadar informasi, tiga opsi Dapil yang telah ditawarkan oleh KPU Jember kepada para Parpol pada Pemilu 2024 besok sebagai berikut:

Opsi satu Pada Pemilu 2024 besok akan ada enam dapil untuk perebutan 50 kursi DPRD Jember di antaranya:

- Dapil 1 meliputi kecamatan Patrang, Kaliwates, Sukorambi, Arjasa, Panti ,Jelbuk dan Sukowono untuk 9 kursi DPRD Jember. 

- Dapil 2 meliputi Kecamatan Kalisat, Silo, Sumberjambe dan Ledokombo untuk 6 Kursi DPRD Jember.