Berita Probolinggo

Kena Peluru Nyasar Saat Berburu, Seorang Pria di Probolinggo Tewas

Korban meninggal dunia diduga terkena peluru dari senapan angin milik teman-temannya yang turut berburu bersama.

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Ahsan Faradisi
Korban yang meninggal dunia usai terkena tembakan senapan angin saat berburu berada di Kamar Mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Seorang bapak muda anak satu asal Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo tewas setelah terkena tembakan saat berburu bersama beberapa teman dan saudaranya, Kamis (4/7/2024).

Korban diketahui bernama Yusup (23) warga Dusun Sumber Jambe, RT 012 RW 009 Desa Betek, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Korban meninggal dunia diduga terkena peluru dari senapan angin.

Baca juga: Polemik Hutang Piutang dengan Kepala Desa, Warga Argosari Lumajang Mengadu ke Polres

Belum diketahui secara pasti kronologi tewasnya korban saat berburu itu. Hanya saja, pihak keluarga  meminta petugas kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan agar korban dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.

Pihak keluarga bahkan tidak berkenan dilakukan otopsi luar maupun visum, selain itu rencananya musibah itu tidak dilaporkan ke polisi dan ingin diselesaikan kekeluargaan karena terduga pelaku masih saudara. 

Baca juga: Pemkab Lumajang Raup Pajak Tertinggi Dari Penerangan Jalan Umum, Nilainya Capai Rp 32 Miliar

Informasi yang diperoleh, korban diperkirakan meninggal dunia saat perjalanan menuju RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Karena sebelumnya, korban terlebih dibawa ke Puskesmas Condong, Kecamatan Gading.

"Betul, ada kiriman korban dari Puskesmas Condong. Korban luka akibat senapan angin, untuk lukanya itu ada di kepala bagian dahi depan," kata Kepala Kamar Mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Mujiono saat ditemui di ruangannya.

Mujiono juga membenarkan, jika pihak keluarga sudah bersedia memberikan pernyataan dan tanda tangan penolakan dilakukan otopsi maupun visum terhadap korban.

"Yang bertandatangan di dalam surat pernyataan ada istri dari korban, ibu dan bapak kandung korban serta beberapa pihak keluarga lainnya," jelas Mujiono.

Baca juga: Link Live Streaming Siaran Langsung RCTI Perempat Final Euro 2024 Spanyol Vs Jerman, Mulai Kapan?

Kini kasusnya sudah ditangani pihak kepolisian dan penyidik juga membawa ayah kandung korban ke Mapolres Probolinggo untuk dimintai keteranga.

Sementara jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka dengan mobil ambulan RSUD Waluyo Jati Kraksaan, setelah tim Inafis Satreskrim Polres Probolinggo melakukan identifikasi.

(Ahsan Faradisi/TribunJatimTimur.com) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved